Asahan, MISTAR.ID
Kesebelasan Tim Santri Sumut kalah 3 -1 saat melawan Maluku di Stadion Jarot Supadmo Armed. Meski demikian, tim yang mewakili Kodim 0208 Asahan itu tetap lolos melaju ke babak 16 besar di Liga Santri PSSI.
Bidang media officer, Ulil Amri saat dihubungi MISTAR.ID, Sabtu (15/10/22) mengatakan, tim Santri Sumut bertanding setelah melawan tiga tim sebelumnya dan belum pernah terkalahkan. Pada pertandingan terakhir mereka malah kalah 3-1. “Walaupun dikalahkan Maluku, kita masih lolos karena menempati urutan kedua di group B. Sementara juara group diraih Jawa Tengah. Hasil kekalahan ini menjadi evaluasi dan para pemain harus termotivasi menghadapi permainan selanjutnya,” kata Ulil.
Dia mengatakan jalannya pertandingan, baru memasuki menit ke 9, Maluku sudah unggul 1-0. Kemudian menit 17 tim Sumut kembali kebobolan dan tertinggal 2-0.
Baca Juga:Sumut akan Hadapi Kalteng di Liga Santri PSSI 2022 Piala Kasad
Barulah pada menit 21’ M Rizki Lubis memperkecil ketinggalan tim Sumut menjadi 1-2. Jelang turun minum Julfan Mahu kembali membawa tim Maluku unggul 3-1, skor ini bertahan sampai turun minum.
Pada babak kedua tim Sumut yang dibesut Abd Rahman Marasabessy dan dimanejeri Armen Margolang ini mendikte pertahanan Maluku sejumlah peluang anak anak Pondok Pesantren Daar Al Uluum Asahan ini gagal dikonversi jadi gol. Sebaliknya tim Maluku berusaha bertahan. Hingga pluit panjang wasit Sigit (DKI) skor 3-1 ini bertahan.
“Merujuk dari regulasi PSSI ketika 3 tim mempunyai poin yang sama, untuk menentukan pemenang dipakai “Head to Head” ketiga tim bukan dari selisih gol dari keseluruhan peserta grup,” ujarnya.
Baca Juga:Tim Sepakbola Santri Sumut Dilepas ke Liga Santri PSSI Piala Kasad
Dari “Head to Head” Jateng 1 menang 1-0 atas Maluku dan kalah 2-0 dari Sumut. Maluku menang 3-1 atas Sumut. Maluku selisih gol +1, Sumut selisih 0 dan Jateng 1 selisih gol -1 dengan demikian yang melaju ke Babak 16 Besar dari Grup B, Maluku sebagai juara grup dan Sumut runner up.
Sementara itu Ketua Askab PSSI Asahan Armen Margolang mengungkapkan kebanggaannya karena tim dari Sumut berhasil masuk 16 besar, dan ini semua berkat kerja keras pemain, pelatih dan official, dan tentunya juga tak terlepas dari Kodim 0208/AS. “Ini merupakan prestasi yang sangat luar biasa, namun dibalik itu masih ada perjuangan yang lebih keras lagi di 16 Besar ini,” jelas Armen.
“Kami mohon dukungan masyarakat Sumut, agar tim Santri Sumut bisa mencapai target,” jelas Armen.(perdana/hm15)
