8.2 C
New York
Thursday, March 28, 2024

Lima Jalan Provinsi Taput Rusak Parah

Taput, MISTAR.ID – Lima ruas jalan yang berstatus jalan provinsi di wilayah Kabupaten Tapanuli Utara mengalami kerusakan cukup parah.
Kerusakan ini menyebabkan terganggunnya aktifitas ekonomi dan sosial. Sebab, umumnya letak jalan provinsi yang mengalami kerusakan tersebut menghubungkan wilayah-wilayah kecamatan serta berada di wilayah batas dengan kabupaten tetangga.

Di wilayah yang dilintasi jalan propinsi tersebut juga bermukim ribuan masyarakat yang mengantungkan hidup dari sektor pertanian. Hasil pertaniannya, tentu membutuhkan mobilitas manusia dan barang yang lancar.

Potret lainya, jalan provinsi juga merupakan akses ke sejumlah kecamatan dan interkoneksi dengan sejumlah wilayah lingkar. Ataupun sebagai jalan lingkar luar wilayah Taput.

Jalan propinsi yang saat ini mengalami kerusakan, jalan jurusan Tarutung-Siarangarang-Sipahutar. Kemudian, jalan lingkar luar Silangit-Muara-Bakara.Selain itu, jalan yang berada persis di bibir pantai Danau Toba ini merupakan jalur strategis penghubung dua destinasi wisata, yakni Muara di Tapanuli Utara dan Air Terjun Janji di Kecamatan Bakti Raja, Humbang Hasundutan. Sementara itu jalur Sitanggor-Meat juga sangat membutuhkan perbaikan jembatan dan jalan. Jalan yang juga mengalami kerusakan cukup parah juga terjadi di jalur Pangaribuan-Garoga. Jalur paling parah juga terjadi di jalan Pangaribuan hingga perbatasan Kabupatrn Tapanuli Selatan, tepatnya di wilayah Silantom Jae.

Selain perbaikan, jalan yang sudah ada sejak jaman Belanda, jalan ini juga masih sempit, sehingga menyulitkan terhadap kenderaaan roda empat ketika berpapasan.

Kerusakan jalan provinsi yang berada di wilayah terluar Taput ini membentang dan diperkirakan mencapai 5 kilometer, juga sudah mengalami kerusakan.

Padahal, sejumlah desa disana juga masih terkategori desa tertinggal dari sisi ketersediaaan infrastruktur.

Ketua Partai Golkar Taput FL. Fernando Simanjuntak, SH,MH mengatakan, seharusnya pemerintah provinsi memberikan perhatian serius terhadap kerusakan jalan di wilayah Taput.

“Jangan menganaktirikan daerah ini. Harus membagi rata kue pembanguman sesuai porsi dan kondisi daerah itu sendiri,” tegasnya.

Mantan anggota DPRD-SU ini juga mengharapkan, agar pemerintah provinsi jangan terjebak pada kepentingan ego sektoral.

Sementara Kepala Dinas Pekerjaan Umum kabupaten Tapanuli Utara Ir. Anggiat Rajagukguk saat dikonfitmasi, Kamis (9/1/20 ), menjelaskan, terhadap sejumlah kerusakan jalan ini mengatakan, pihaknya juga sudah membicarakan kepada pihak Bina Marga Sumatera Utara.

Penulis :janpiter
Editor : Rika

Related Articles

Latest Articles