6.6 C
New York
Friday, March 29, 2024

Ketua BPK RI Resmi Nahkodai PP PBSI, Ini Harapan Pengprov PBSI Sumut

Medan, MISTAR.ID

Ketua BPK RI Agung Firman Sampurna, telah sah memimpin organisasi olahraga bulutangkis (PP PBSI) dalam Munas yang digelar 5-6 November 2020 lalu. Agung terpilih di Munas sebagai calon tunggal setelah mendapat dukungan 29 dari 34 Pengprov dan berhak memimpin PP PBSI selama empat tahun ke depan, periode 2020-2024.

Atas terpilihnya sang Ketua BPK itu, Pengprov PBSI Sumut menyakini dan percaya bahwa pemaparan perihal usulan program kerja serta visi misi yang disampaikan dalam Munas dapat terealisasi.

Dalam pemaparannya tersebut, Agung berjanji akan melakukan tata kelola keuangan yang transparan dan akuntabel. Lalu melakukan pemberdayaan Pengprov dalam sarana di daerah, struktur sponsorship dan dukungan finansial yang mandiri dan profesional, rekrutmen atlet dan pelatih serta prestasi hingga hingga pembinaan bulutangkis menjadi industri olahraga.

Baca Juga:Selamat Tinggal Piala Thomas & Uber 2020, Tim Indonesia Mundur

“Kami dari Pengprov PBSI Sumut yakin dan percaya Pak Agung bisa mengimplementasikan visi dan misi yang telah beliau paparkan kemarin di Munas,” kata Ketum Pengprov PBSI Sumut, Suripno Ngadimin, Kamis (26/11/20).

Ia percaya PBSI di bawah pimpinan Agung dapat berkolaborasi dengan mitra yang dilandasi rasa hormat. Artinya pihak swasta akan terlibat aktif dalam kolaborasi ini dengan PBSI. Tidak hanya di tingkat PP PBSI saja, namun juga sampai ke tingkat provinsi.

Dengan semakin banyaknya sponsor yang masuk, kata Suripno, ini tak lain bertujuan pengembangan yang lebih baik hingga ke daerah-daerah. Terutama wacana program Pelatwil yang tidak pernah terealisasi sejak dua periode lalu.

“Salah satunya wacana Pelatwil atau cabang dari Pelatnas ini telah diwacanakan sejak periode Pak Gita Wirjawan. Program wacana Pelatwil itu ada di pulau Sumatera dan di pulau-pulau lainnya,” bebernya.

Baca Juga:Kepri Peroleh 2 Emas di Porwil Sumatera

Khusus untuk pulau Sumatera, Pengprov PBSI Sumut akan memperjuangkan itu agar terpilih. “Di awal-awal periode kami ini, kami fokus membenahi sarana dan prasarana termasuk Gedung PBSI Sumut yang tentunya nantinya dapat berkesinambungan dengan prestasi,” ujarnya.

Ia berharap wacana Pelatwil yang tertunda itu dapat terlaksana di bawah pimpinan sang Ketua BPK. Selain itu, pihaknya berharap ada bantuan untuk ke daerah-daerah agar Pengprov-pengprov hingga Pengkot/Pengkab dapat menggelar Pelatda.

“Wacana Pelatwil itu tak bisa terlaksana karena selama ini PP PBSI dapat sponsor tunggal saja. Sehingga untuk diterapkan ke Pelatwil ini tak terealisasi. Makanya di bawah pimpinan Pak Agung Firman ini, beliau akan berupaya menggandeng pihak-pihak pemerintah daerah, BUMN-BUMD hingga pihak swasta agar program Pelatwil hingga Pelatda ini bisa terealisasi,” harapnya.

Baca Juga:Enam Wakil Indonesia Siap Beraksi Di Perempat Final Hong Kong Open

Dikatakannya, mainset lama itu ingin diubah Agung, sehingga perkembangan, pembinaan hingga pembibitan calon atlet itu tidak hanya berpusat di Jawa saja. Tapi juga di pulau-pulau lainnya sehingga tercipta potensi-potensi yang merata di seluruh Indonesia, yang tentunya nanti berdampak pada Timnas.

Selain itu, jelang pembentukan susunan kepengurusan PP PBSI periode 2020-2024, Suripno yakin dan percaya Agung Firman teliti dan cermat dalam menempatkan para pembantunya di ‘kabinetnya’.

“Beliau orang yang teliti dan cermat untuk menempatkan orang-orang yang tepat dan kredibel dalam membantunya untuk menjalankan roda organisasi ini empat tahun ke depan. Kami yakin itu dan tidak akan mengintervensi beliau,” pungkas mantan Ketum Pengkab PBSI Asahan ini. (edrin/hm12)

Related Articles

Latest Articles