8.2 C
New York
Thursday, March 28, 2024

Kasus Covid-19 Toba Meningkat, Satgas Harus Ambil Sikap

Toba, MISTAR.ID

Kasus terkonfirmasi positif Covid-19 di Kabupaten Toba meningkat dalam sepekan terakhir. Satgas Percepatan Penanganan Covid-19 diharapkan mengambil sikap tegas untuk menekan angka penyebaran virus itu.

Hal itu disuarakan beberapa pemuka masyarakat Toba St.Oloan Pardede, T.Napitupulu, J.Tambunan warga masyarakat Balige Kabupaten Toba, saat berbincang di warung kopi Toko Ulos Tambunan, baru-baru ini.

Berdasarkan data yang disampaikan Sekdis Kesehatan Toba Siti Nuraya Sirait kepada Mistar Sabtu (21/11/20), jumlah terkonfirmasi positif Covid-19 sebanyak 28 orang, dan ada penambahan terkonfirmasi positif baru sebanyak 8 orang, sehingga total jumlah terkonfirmasi positif di Toba, sebanyak 36 orang.

Baca Juga: Kasus Positif Baru Covid-19 di Toba Masih Tetap 28 Orang

Kasus suspek dinyatakan sebanyak 12 orang, sementara probable adalah nihil. Selanjutnya terdapat kontak erat sebanyak 85 orang yang tersebar di 5 Kecamatan yakni di Kecamatan Balige, Porsea, Silaen, Sigumpar dan Parmaksian.

Menanggapi peningkatan jumlah terkonfirmasi positif ini, Sekretaris Satgas Percepatan dan Penanganan Covid-19 yang juga Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah Kabupaten Toba dr.Pontas Batubara, berharap keseriusan maayarakat untuk tetap disiplin mematuhi orotokol kesehatan, terutama selalu memakai masker, menghindari kerumunan untuk menjaga jarak dan sering mencuci tangan.

Baca Juga: Kasus Baru Covid-19 Naik di Sumut, Bertambah 101 Kasus Baru

“Kita berharap masyarakat dapat mematuhi anjuran 3M ini, disamping itu, kita juga tetap memantau dan mengawasi setiap kegiatan yang ada ditengah masyarakat,” sebut dr.Pontas melaui selularnya.

Hal senada disampaikan Asisten I Pemkab Toba Harapan Napitupulu. Sosialisasi dan edukasi merupakan tujuan utama dan dibarengi penegakan kepatuhan disiplin terhadap prokes.

Terkait peningkatan jumlah penyebaran terkonfirmasi positif di Toba, Ketua Satgas kemungkinan akan mengambil sikap yang lebih maksimal untuk menekan penyebarannya dalam upaya memutus mata rantai penyebaran virus itu.(james/hm02)

 

Related Articles

Latest Articles