24.5 C
New York
Friday, May 3, 2024

Kadisdik Dairi : Sekolah Bebas Pilih Penyedia Barang

Sidikalang, MISTAR.ID

Kepala Dinas Pendidikan Dari Jonni Waslin Purba menegaskan bahwa Sekolah Dasar (SD) dan Sekolah Menengah Pertama (SMP) bebas memilih perusahaan penyedia barang dan jasa untuk membeli kelengkapan dan belanja sekolah, Jumat(2/7/21). Hal ini dipertegas lagi dengan diterbitkannya surat nomor 422/3000/Disdik/2021.

Penegasan yang disampaikan kadisdik ini terkait sejumlah kepala sekolah dasar(SD) mengaku resah dan merasa terintimidasi atas adanya dugaan pengarahan belanja modal barang pengadaan barang dan jasa kesalah satu CV.

daerah  yakni belanja alat kelengkapan protokol kesehatan sekolah dasar (SD) yaitu wastafel cuci tangan model injak dan usulan tong sampah ragam rangkai di Kabupaten Dairi khususnya SD se Kecamatan Sidikalang oleh oknum ASN yang juga selaku ketua kelompok kerja kepala sekolah dan oknum di Dinas pendidikan Dairi, akhirnya Kepala Dinas Pendidikan Dari Jonni Waslin Purba tegaskan bahwa Sekolah Dasar (SD) dan Sekolah Menengah Pertama (SMP) bebas memilih CV atau penyedia barang dan jasa.

Isi surat tersebut terkait dengan informasi yang beredar dikalangan kepala sekolah dan operator sekolah bahwa ada arahan pihak-pihak tertentu untuk belanja kebutuhan sekolah kepada penyedia tertentu yang mengatasnamakan Dinas Pendidikan Dairi atau oknum Dinas Pendidkan ,maka kami tegaskan bahwa masing-masing sekolah bebas memilih bermitra dengan penyedia sesuai kebutuhan sekolah dan tetap mematuhi peraturan yang berlaku. dan perlu diberitahukan bahwa personil Dinas Pendidikan tidak ada bekerja sama dengan pihak penyedia ” demikian isi surat tersebut ditanda tangani dan stempel basah Kadisdik Jonni Waslin Purba

Hal itu dibenarkan Kepala Dinas Pendidikan Jonni Waslin Purba melalui Sekretaris Jaspin Sihombing di ruang kerjanya .Jumat(2/7/21)

Jaspin Sihombing menyebutkan bahwa kini surat tersebut sudah disampaikan kemasing-masing sekolah

Sebelumnya sejumlah kepala sekolah di Dairi mengaku resah dan merasa terintimidasi atas adanya dugaan pengarahan belanja modal barang pengadaan barang dan jasa kesalah satu CV ,yakni belanja alat kelengkapan protokol kesehatan sekolah dasar (SD) yaitu wastafel cuci tangan model injak dan usulan tong sampah ragam rangkai di Kabupaten Dairi khususnya SD se Kecamatan Sidikalang

Selain mengaku resah dan terintimidasi juga para kepala sekolah yang sudah membeli wastafel cuci tangan model injak itu mengeluhkan harga wastafel yang terlalu mahal yaitu Rp .3,2 Juta perunit.

Sementara itu warga yang bergabung di Aliansi Relawan Jokowi (ARJ) Delon Sinaga meminta dan mendorong lembaga internal dan eksternal melakukan audit dana BOS dairi termasuk pagu dana belanja barang wastafel cuci tangan model injak dan tong sampah ragam rangkai .dengan alasan ada indikasi korporasi dan kongkalikong antara oknum ASN denga pihak penyedia yang bisa menyebabkan potensi kerugian negara atau korupsi .(manru/hm06)

Related Articles

Latest Articles