Samosir, MISTAR.ID
Ketua Badan Peneliti Independen Kekayaan Penyelenggara Negara dan Anggaran Republik Indonesia (BPI KPNA-RI) Agustan Situmorang, mengeluh saat berada di kantor DPRD Samosir.
Penyebabnya, meski sudah pukul 10.00 WIB, kantor DPRD Samosir tampak masih sepi. “Kami sudah janji bertemu untuk Rapat Dengar Pendapat (RPD-red) dengan DPRD Samosir, Senin (22/1/21). Kami datang tepat waktu yaitu pukul .10.00 WIB, tapi belum ada anggota DPRD di kantor, juga PNS, hanya pegawai honor yang ada. Bahkan ruangan Sekwan masih digembok,” ungkapnya kepada Mistar di kantor DPRD Samosir, Senin (22/2/21).
Baca Juga:Reses DPRD Samosir Dapil I, Tampung Aspirasi Masyarakat
Dikatannya, dirinya kesal terhadap DPRD Samosir dan pejabat eselon di kantor itu yang tidak disiplin waktu. “Kami datang ke kantor DPRD ini untuk dengar pendapat mengenai galian C di Kabupaten Samosir, bahkan kami sudah sampaikan surat ke 25 orang anggota DPRD Samosir pada tanggal 25 Januari 2021 lalu,” sebutnya.
“Seyogianya, RPD itu terlaksana sebelum masa jabatan Rapidin Simbolon berakhir, karena izin prinsip atau izin lokasi dia yang menandatangani pada tahun 2017 lalu.
Namun entah apa yang terjadi, sehingga DPRD Samosir terkesan kurang peduli dengan apa yang kami surati, atau mungkin ada unsur lain,” ungkapnya lagi.(pangihutan/hm10)
