Asahan, MISTAR.ID
Polisi membubarkan paksa hajatan yang diselenggarakan warga dengan menghadirkan hiburan musik disk jockey (DJ) dan ditonton ratusan orang karena dinilai meresahkan masyarakat.
Informasi diperoleh wartawan, hiburan musik itu berlangsung di Jalan Sawi, Lingkungan VII Kelurahan Siumbut Baru Kecamatan Kisaran Timur, Kabupaten Asahan, Sumatera Utara (Sumut) pada Minggu (17/7/22) malam hingga menjelang dini hari.
Personel Polsek Kota Kisaran yang mendapat laporan dari warga terkait acara itu karena dinilai meresahkan dan mengganggu ketertiban umum akhirnya turun ke lokasi dan melakukan pembubaran.
Baca juga:Â Satgas Covid-19 Pertimbangkan Kembali Rekomendasi Pasar Malam Rambung Merah
“Pembubaran ini dilakukan oleh personel Polsek Kota Kisaran, atas informasi dari masyarakat tentang adanya kegiatan musik DJ yang dinilai mengganggu ketertiban umum masyarakat,” kata Kapolres Asahan, AKBP Putu Yudha Prawira dalam keterangannya kepada wartawan, Selasa (19/7/22).
Dua orang remaja di lokasi yang diketahui membawa senjata tajam ikut diamankan. Polisi juga memintai keterangan pemilik hiburan musik hingga penyelenggara hajatan.
“Kedua remaja di bawah umur berinisial FSR (17) dan AKS (16) diamankan karena membawa senjata tajam jenis pisau belati,” terang Putu.
Selain itu polisi juga memintai keterangan dari warga bernama Gunawan selaku pemilik hajatan yang ternyata acara itu digelarnya karena syukuran penabalan nama anaknya yang baru lahir. Menurut pengakuannya, acara itu dilaksanakannya dua hari dengan memanggil hiburan musik DJ yang disewanya seharga Rp2 juta.
Baca juga:Â Awas Covid! Asmara Subuh Muda Mudi Dibubarkan
Polisi juga memberikan himbauan kepada masyarakat agar tidak berlebihan dalam melakukan pesta hajatan mengakibatkan banyak orang berkerumun yang ujungnya mengganggu ketertiban apalagi menimbulkan keributan.
Sebelumnya, acara hampir serupa dengan konsep hiburan musik DJ juga terjadi pada Senin (11/7/22) malam lalu dan videonya beredar di media sosial memperlihatkan puluhan orang berkumpul di sebuah acara musik DJ di kebun sawit dan berujung keributan. Di lokasi juga ditemui beberapa botol minuman keras yang diduga habis dipakai di tengah acara. (perdana/hm09)
