5.4 C
New York
Friday, March 29, 2024

Hari Disabilitas Internasional, PLN UIW Sumut Beri Bantuan Rp200 Juta

Medan, MISTAR.ID

PLN Unit Induk Wilayah (UIW) Sumatera Utara memberikan bantuan Rp200 juta dalam berupa program Inkubasi Usaha Mikro Kecil Menengah (UMKM) difabel. Penyerahan bantuan ini bertepatan dalam memperingati Hari Disabilitas Internasional yang berlangsung di Aula Tengku Rizal Nurdin, Rumah Dinas Gubernur Sumatera Utara, Sabtu (4/12/21).

Hadir pada peringatan Hari Disabilitas Internasional, Gubernur Sumatera Utara (Gubsu) Edy Rahmayadi, General Manager PLN UIW Sumatera Utara, Pandapotan Manurung, Pimpinan PT Khadijah Sharaswaty Indonesia S Dewi F Natadiningrat, Kepala Sekolah Luar Biasa (SLB) dan Ratusan anak-anak disabilitas.

Gubsu mengatakan, kegiatan ini merupakan wujud peringatan Hari Disabilitas di Provinsi Sumatera Utara dan sebagai bentuk bahwa pemerintah juga ada untuk anak-anak disabilitas. “Mereka (anak-anak disabilitas) memiliki hak yang sama, wajib dicintai dan diberikan ruang yang sama dengan kita. Saya mau acara bersama dengan anak-anak seperti ini rutin dilakukan,” tegasnya.

Baca Juga:PLN Tanam 6.200 Bibit Pohon di Medan Labuhan

Senada dengan itu, General Manager PLN UIW Sumut Pandapotan Manurung mengatakan sangat peduli terhadap anak-anak disabilitas karena mereka merupakan bagian dari semua orang.

Untuk memperkaya momentum-momentum peringatan Hari Disabilitas di Sumatera Utara dengan memberikan bantuan berupa program inkubasi Usaha Mikro Kecil Menengah (UMKM) Difabel senilai Rp200 juta. Dengan bantuan yang diberikan, PLN berharap para penyandang disabilitas terus semangat berkarya dan mengembangkan usaha.

“Hari ini kita diingatkan bahwa keberadaan disabilitas itu ada dan mereka juga bisa memiliki usaha. Di sini PLN hadir untuk mendukung agar mereka tetap semangat dalam menjalankan usahanya sehingga dapat tumbuh dan berkembang di kalangan masyarakat,” ujar Pandapotan.

Dalam memperingati Hari Disabilitas Internasional tersebut, Pemerintah Provinsi Sumatera Utara bersama PLN menjamu sekaligus menyapa anak-anak disabilitas dari beberapa Sekolah Luar Biasa (SLB).(amsal/hm12)

Related Articles

Latest Articles