22.7 C
New York
Monday, May 20, 2024

Guru dan Siswa Terpapar Covid, Disdik Dairi Hentikan Sementara PTM di 4 Sekolah

Sidikalang, MISTAR.ID

Dinas Pendidikan Kabupaten Dairi kembali menghentikan sementara pembelajaran tatap muka (PTM) di 4 sekolah setelah terpaparnya siswa dan guru. 4 Sekolah itu adalah SMPN 1 Berampu, SMPN 1 Sidikalang, SMPN 1 Sumbul serta SDN 035935 Pancuran.

Kepala Dinas Pendidikan Dairi, Fatimah Boangmanalu didampingi Sekretaris, Jaspin Sihombing yang dihubungi diruang kerjanya Kamis (17/2/22) mengatakan penghentian PTM sementara , merupakan langkah memutus penyebaran Covid-19 yang kini sudah melonjak kembali termasuk menyerang siswa/i dan guru.

Jaspin juga menerangkan, hasil pemeriksaan atau swab test dilakukan pihak tenaga kesehatan dari Dinas Kesehatan Dairi, sebanyak 3 guru dan 10 siswa dari empat sekolah tersebut dinyatakan terpapar Covid-19. Sehingga PTM dihentikan selama 5 hari, sejak kejadian/diketahui ada terpapar.

Baca juga:IDI Sumut Siap Bantu Tangani Lonjakan Kasus Covid-19

Akan tetapi proses belajar mengajar di 4 sekolah tetap berlangsung secara dalam jaringan (Daring). Untuk antisipasi, pihaknya sudah menginstruksikan kepada semua kepala sekolah, supaya melakukan pengetatan protokol kesehatan.

Kita juga mengimbau, kalau ada masalah atau ditemukan indikasi terpapar Covid-19 di sekolah, supaya segera dilaporkan dan diperiksakan ke Puskesmas terdekat, agar segera ditangani .

Fatimah dan Jaspin menambahkan, secara umum, Disdik Dairi menerapkan PTM masih 50% yakni 6 jam per hari bergantian.

Baca juga:RSUD Sidikalang Kutip Biaya Ambulans Keluarga Pasien Covid-19

Ditanya soal sarana prasarana prokes di setiap sekolah seperti ketersedian tempat cuci tangan, masker dan lainya, Fatimah menyebut, sarana dan prasanara prokes sudah memadai.

Sementara update data kasus terkonfirmasi positif covid-19 di Kabupaten Dairi, per hari rabu tanggal 16-2-2022 sudah sebanyak 83 orang terpapar positif covid.

Dari pantauan saat petugas Puskesmas Huta Rakyat melakukan tracing dan swab antingen disaksikan Kepala BKPSDM Dapot Hasudungan Tamba, akibat sebelumnya ada dua orang ASN dinyatakan positif, lagi-lagi kembali ada ditemukan positif termasuk siswi yang sedang PKL di OPD dimaksud.(manru/hm06)

 

Related Articles

Latest Articles