Padangsidimpuan, MISTAR.ID
Ephorus Gereja Kristen Protestan Angkola (GKPA) Pdt Ramos BB Simanjuntak menyambut audiensi Kepala Kantor BPJS Ketenagakerjaan di ruang kerjanya, Kamis (31/3/22).
Pada pertemuan yang berlangsung akrab, sebagaimana siaran pers Jamsostek Sidimpuan, Ephorus turut didampingi Sekretaris Jenderal Pdt Reinhard Siregar, Kepala Biro I Bidang Administrasi dan Personalia Pdt Sofian M Pane, serta Kepala Biro II Bidang Keuangan Marta Eva Matondang.
“GKPA sangat terbuka dan mendukung program Jamsostek. Saat ini, seluruh pendeta sudah menjadi peserta, bahkan sebagian para sintua dan jemaat sudah mulai mendaftar,” ujar Ephorus. Lantaran beberapa pendeta dan jemaat sudah menjadi peserta, klaim manfaat sudah dirasakan.
“Bahkan beberapa waktu lalu, ada pengurus gereja meninggal dunia dan telah menerima santunan kematian sebesar Rp42 juta. Ini sangat membantu,” jelas Ephorus.
Baca Juga:Kejari Sidimpuan Bidik Perusahaan Pelanggar dan Penunggak Jamsostek
Kendati pendaftaran secara bertahap, pimpinan GKPA yakin, pada saatnya seluruh warga akan dapat menjadi peserta. Caranya, mengalihkan sebagian dana sosial, gotong royong membantu iuran bagi warga yang tidak mampu, dan cara lain yang dapat meringankan beban jemaat.
Kepala BPJS Ketenagakerjaan Kantor Cabang Sidimpuan Dr Sanco Manullang dalam pertemuan mengungkapkan, sejak puluhan tahun pengurus GKPA telah menjadi peserta.
“Sekitar tahun 2008, kita telah mengunjungi GKPA dan respon sangat baik. Kehadiran Jamsostek untuk membantu jemaat dan pengurus. Dengan iuran yang sangat terjangkau, Jamsostek hadir menopang keluarga yang berduka. Sejahtera gereja, sejahtera jemaat,” tutur Sanco.
Baca Juga:Pemkab Tapteng Bayar Iuran Jamsostek Bagi 10.000 Pekerja
Meskipun iuran untuk 2 program yaitu, jaminan kecelakaan kerja dan kematian dibandrol minimal Rp16.800, namun manfaat klaim kematian sebesar Rp42 juta. “Tanpa menghitung, apakah baru sebulan mendaftar, langsung terjadi kematian, negara lewat Jamsostek mencairkan Rp42 juta,” ungkap Sanco.
Dalam pertemuan singkat, kedua belah pihak merencanakan pertemuan hingga atas distrik dan resort guna menjangkau setidaknya 20.000 jemaat yang berpotensi menjadi peserta. Di akhir pertemuan, Ephorus memimpin doa dan memberangkatkan pimpinan Jamsostek agar terus dapat menjadi berkat bagi bangsa.(asrul/hm10)
