15.2 C
New York
Thursday, May 16, 2024

Dewan Pastoral Paroki St Yosef Balige Perketat Prokes Peribadatan

Toba, MISTAR.ID

Dewan Pastoral St Yosef Balige Keuskupan Agung Medan, merespon surat edaran Bupati Toba terkait Pembatasan Sementara Kegiatan Masyarakat (PSKM) yang telah diberlakukan sejak 18 hingga 31 Mei 2021, dimana salah satu poin dalam PSKM itu dituangkan tentang pelaksanaan peribadatan.

RP Monaldus Banjarnahor, OFM Cap selaku Pastor Paroki St Yosef Balige mengatakan, telah merespon dengan baik tentang imbauan PSKM itu.

“Sejak pandemi Covid-19 merebak di Toba, proses peribadatan berlangsung dalam kepatuhan terhadap protokol kesehatan (Prokes),” ujarnya kepada mistar.id, Rabu (19/5/21).

Baca Juga: Hari Pertama PSKM, Satgas Covid-19 Toba Tegakkan Prokes

Peribadatan dan Misa pada hari Minggu tetap dilakukan dengan jumlah terbatas, Prokes selalu diperketat, sebelum umat memasuki rumah ibadah wajib mencuci tangan pakai sabun dengan air mengalir, suhu tubuh diukur dan wajib memakai masker secara tepat. Jarak tempat duduk umat katanya lagi, minimal satu meter.

“Tidak ada koor selama ibadat, durasi peribadatan dipersingkat, ibadah sekolah minggu ditiadakan dan menunjuk petugas protokol kesehatan untuk mempersiapkan fasilitas agar prokes dapat berjalan dengan baik,” kata Monaldus.

Kemudian, bagi stasi yang kapasitas gereja dengan jarak 1 meter tidak dapat menampung seluruh umat, akan melaksanakan ibadat dua kali masuk, bahkan lebih pada hari Minggu.

“Semuanya dipastikan tetap mematuhi protokol kesehatan Covid-19,” pungkas Monaldus.(james/hm02)

 

Related Articles

Latest Articles