Medan, MISTAR.ID
Kabupaten Deli Serdang masih bertahan di zona merah atau resiko tinggi penyebaran virus Covid-19. Hasil ini berdasarkan pembobotan skor dan zonasi risiko seluruh daerah di Indonesia per tanggal 2 Mei 2021 yang disampaikan pada website covid19.go.id.
Untuk zona hijau masih tetap bertahan tiga daerah, yaitu Nias Barat, Nias Utara dan Nias Selatan.Sedangkan untuk zona oranye, terdapat 14 daerah, masing-masing Tanjung Balai, Tebing Tinggi, Dairi, Sibolga, Sergai, Batubara, Gunung Sitoli, Labura, Medan, Karo, Binjai, Padangsidempuan, Langkat dan Taput.
Berikutnya zona kuning terdapat 15 daerah, masing-masing Pakpak Bharat, Samosir, Tapteng, Nias, Tobasa, Paluta, Labusel, Padang Lawas, Labuhanbatu, Madina, Humbahas, Tapsel, Simalungun, Asahan dan Pematangsiantar.
Baca Juga:Â Gubsu Konsolidasikan Rumah Sakit se-Sumut Antisipasi Lonjakan Kasus Kematian Covid-19 Â
Juru Bicara Satgas Penanganan Covid-19 Provinsi Sumatera Utara dr Aris Yudhariansyah, Rabu (5/5/21) menyebutkan, saat ini untuk Deli Serdang terdapat sebanyak 742 kasus aktif Covid-19. Jumlah ini didapatkan dari total kasus konfirmasi sebanyak 4.350 orang, dengan 3.462 diantaranya sembuh dan 146 lainnya meninggal.
Sementara itu, untuk kasus baru konfirmasi di Sumut, Aris menerangkan diperoleh penambahan 63 orang, sehingga akumulasinya menjadi 29.653 orang. Jumlah itu didapatkan dari lima Kabupaten/Kota, dengan jumlah terbanyak dari Medan 30 orang, Deliserdang 19 orang, Karo sembilan orang, Dairi tiga orang dan Batubara dua orang.
Selanjutnya untuk kasus kesembuhan, papar Aris bertambah 65 orang, sehingga akumulasinya menjadi 26.375. Jumlah itu didapatkan dari tiga Kabupaten/Kota, dengan jumlah terbanyak dari Medan 39 orang, Deliserdang 21 orang dan Karo lima orang.
“Untuk kasus kematian bertahan di angka 976 orang. Oleh karena itu saat ini kasus aktif di Sumut ada sebanyak 2.302 orang,” pungkasnya.(saut/hm02)
