Taput, MISTAR.ID
Bupati Tapanuli Utara Nikson Nababan didampingi Sekretaris Daerah (Sekda) Indra Simaremare, Kepala Bappeda Luhut Aritonang, Kadis Perkim Budiman Gultom, dan Direktur PDAM Mual Natio Lamtagon Manalu, beraudiensi ke Dirjen Cipta Karya Kementerian PUPR RI yang diterima Direktur Air Minum Yudha Mediawan dan staf di Jakarta, Kamis (5/8/21).
Bupati Taput dan rombongan langsung diterima Dirjen Cipta Karya Kementerian PU PR RI, guna pembahasan lanjutan pembangunan Sistem Penyediaan Air Minum (SPAM) Tarutung dengan kapasitas 50 liter/detik.
Dalam pertemuan tersebut, bupati mengusulkan agar Kementerian PUPR melanjutkan pembangunan SPAM Tarutung, dimana saat ini air bakunya sedang dibangun oleh Dirjend SDA melalui BWSS II.
Baca Juga:Bupati Taput Narasumber di Webiner Dies Natalis FEMA IPB ke 16
“Apabila lanjutan pembangunan SPAM berupa pembangunan Instalasi Pengelolaan Air (IPA) dan Jaringan Pipa Distribusi tidak dilakukan, maka air baku yg dibangun tersebut tidak dapat digunakan,” ujar bupati.
Pada kesempatan tersebut, Direktur Air Minum Yudha Mediawan menyampaikan akan mengupayakan pembangunan IPA dan Jaringan Pipa Distribusi tahun anggaran 2022-2023.
Baca Juga:Mantan Wartawan Jadi Staf Ahli Bupati Taput
Yudha menambahkan, meski saat ini Kementerian PUPR mengalami pengurangan anggaran yang cukup besar sebagai dampak pandemi Covid-19, tapi Kabupaten Tapanuli Utara merupakan prioritas.
Pada kesempatan itu, Direktur PDAM Mual Natio dan Kadis Perkim Taput menyampaikan, seluruh syarat-syarat sesuai ketentuan Kementerian PUPR telah dipenuhi.(fernando/hm10)
 Indra Simaremare, Kepala Bappeda Luhut Aritonang, Kadis Perkim Budiman Gultom, dan Direktur PDAM Mual Natio Lamtagon Manalu, beraudiensi ke Dirjen Cipta Karya Kementerian PUPR RI yang diterima Direktur Air Minum Yudha Mediawan dan staf di Jakarta, Kamis (5/8/21).){kind=link}