5.4 C
New York
Friday, March 29, 2024

Bupati Asahan, Terima SKP Calon Kabupaten Bebas Pungli 2021

Asahan, MISATAR.ID

Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Asahan terima penyerahan Surat Keputusan Penunjukan (SKP) Kabupaten Asahan sebagai Calon Kabupaten Bebas dari Pungli tahun 2021.

Penyerahan SKP Kabupaten Asahan sebagai calon Kabupaten bebas dari pungli tahun 2021, diserahkan Irwasda Poldasu, Bapak Kombes Pol Drs. Armia Fahmi, selaku ketua unit pemberantasan pungutan liar Sumatera Utara dan sosialisasi pemberantasan pungli dan diterima Bupati Asahan H. Surya, di Aula Melati Kantor Bupati Asahan, Senin (12/4/21)

Acara tersebut dihadiri oleh Bupati Asahan H. Surya,  Irwasda Poldasu Kombes Pol Drs. Armia Fahmi, Kapolres Asahan,  AKBP Nugroho Dwi Karyanto, Unsur Forkopimda, Kajari Asahan, Aluwi, Ketua Pelaksana Unit Pemberantasan Pungli (UPP) Kabupaten Asahan yang juga menjabat sebagai Waka Polres Asahan, Kompol. Sri Juliani Siregar, Pokja Ahli, para Ketua Pokja beserta anggota yakni Ketua Pokja Unit Intelijen, Ketua Pokja Unit Pencegahan, Ketua Pokja Unit Penindakan, Ketua Pokja Unit Yustisi, dan seluruh personil Satgas Saber Pungli.

Baca Juga: Bupati Asahan, Serahkan RPJMD 2021 Pada Rapat Paripurna DPRD

Membuka acara tersebut, Bupati Asahan dalam sambutannya menyampaikan bahwa dalam mendukung kelancaran operasional unit pemberantasan pungli Kabupaten Asahan, Pemkab Asahan telah memberikan dukungan dana dalam bentuk hibah.

Hal ini dimaksudkan agar unit pemberantasan pungli lebih fleksibel dan perjanjian hibah Daerah ini telah di ditandatangani bersama.

Lebih lanjut, Bupati mengatakan, bahwa dalam upaya meminimalisir  praktek pungli terutama pada perangkat daerah yang memberikan pelayanan publik, perangkat daerah harus menerapkan SOP pelayanan dan penggunaan teknologi informasi secara optimal.

“Pemberian layanan sedapat mungkin dilakukan secara online dan mengurangi tatap muka untuk memperkecil peluang terjadinya pungli,’ kata Buapati.

Baca Juga: Pastikan Penanganan Sampah dengan Benar, Bupati Asahan H. Surya Tinjau Langsung TPA

Dalam pelayanan masyarakat terus dipantau oleh tim saber pungli Kabupaten Asahan, agar masyarakat yang membutuhkan pelayanan tidak terbebani dengan biaya tambahan diluar ketentuan yang telah ditetapkan, ujarnya.

“Terselenggaranya acara ini dalam mewujudkan Kabupaten Asahan yang bersih, bebas dari pungli dan anti korupsi. Hal ini demi mencapai visi pemerintah Kabupaten Asahan yakni mewujudkan masyarakat Asahan  sejahtera,yang religius dan berkarakter,” tegas Surya.

Dalam surat keputusan tersebut ditetapkan bahwa Kabupaten/Kota yang telah ditunjuk dapat mempersiapkan diri sesuai dengan pedoman kriteria Penilaian Kabupaten/Kota  bebas pungli yang sudah ditetapkan oleh Satgas Saber pungli Pusat, dalam rangka mewujudkan Sumatera Utara yang aman, maju dan bermartabat.

Baca Juga: Bupati Asahan Serahkan, SPPT-DHKP dan PBB-PB2 Kepada Camat Se-Kabupaten Asahan

Dalam kesempatan tersebut, Kombes Pol Armia Fahmi,  selaku Irwasda Poldasu, menyampaikan bahwa ditunjuknya Kabupaten Asahan sebagai kandidat/nominasi kabupaten bebas pungli tentu merupakan satu kebanggaan tersendiri bagi Pemkab Asahan, karena terpilih dari 33 kabupaten/kota yang ada di Provinsi Sumatera Utara.

“Hal ini dapat terwujud karena Kabupaten Asahan sudah memenuhi kriteria penilaian sebagai kabupaten bebas pungli,” kata Kombes Pol Armia Fahmi.

Ditunjuknya Kabupaten Asahan sebagai nominasi kabupaten bebas pungli, maka diperlukan kerja keras dan tekad kerjasama seluruh OPD yang ada dilingkungan Pemkab Asahan , termasuk dengan tokoh-tokoh, baik itu tokoh agama, tokoh masyarakat, tokoh adat dan tokoh pemuda yang nantinya  berperan sebagai  pengawal terhadap  kinerja Pemkab Asahan terutama dibidang pelayanan publik agar dapat terlaksana dengan baik.

Baca Juga: Pemkab Asahan Siap Bangun BLK Calon Pekerja   

Untuk itu, masyarakat dapat merasakan langsung hasil pelayanan tersebut  yang benar-benar aman, tepat waktu dan tidak mengalami pungli ketika melakukan pengurusan administrasi.

“Saya berharap Kabupaten Asahan mulai sekarang sudah mulai melakukan persiapan–persiapan untuk menuju penilaian tersebut. Komitmen para pelaku kepentingan sangat diharapkan terutama dalam peningkatan kualitas pelayanan pada masyarakat yang menuju kehidupan yang lebih baik serta bermartabat, kita menaruh harapan besar agar kinerja semua unsur dan elemen yang terlibat akan membuahkan hasil sehingga Kabupaten Asahan yang kita banggakan benar-benar menjadi kabupaten yang Zero pungli,” tegas Armia.

Menutup rangkaian acara tersebut, Kombes Pol Armia Fahmi,  berharap komitmen dengan integritas pimpinan pemerintahan kabupaten sangat berperan besar dalam mendukung kabupaten bebas pungli.

Baca Juga: Sekda Pemkab Asahan, Buka Sosialisasi Pendataan Keluarga Tahun 2021

Pengawasan dan pemantauan secara langsung pada sentra-sentra pelayanan publik sangat  diperlukan terutama pada bidang SDM, operasional, sarpras, anggaran dan inovasi-inovasi yang mendukung pelayanan publik.

Beliau juga berharap agar pokja-pokja yang ada di UPP Saber pungli provinsi untuk selalu melakukan pemantauan dan koordinasi dengan UPP kabupaten/kota dalam semua bidang terutama yang berkenaan dengan pungli.

Bantuan pemerintah pusat dan daerah dalam peningkatan ekonomi masyarakat masih terus bergulir dan ini semua perlu diawasi dalam penggunaannya, karena dampak covid-19 sangat memukul perekonomian masyarakat, maka pemerintah wajib untuk membangun perekonomian tersebut.

“Kriteria penilaian Kabupaten Asahan sebagai salah satu Calon Kabupaten Bebas dari Pungli tahun 2021 terdiri dari, masalah SDM, satgas, anggaran dan inovasi. Untuk itu, kita harus membuat terobosan-terobosan kreatif di bidang pelayanan publik yang tujuannya untuk memudahkan masyarakat dalam mendapatkan pelayanan dari pemerintah,” tutupnya.(Juniver/hm13)

 

Related Articles

Latest Articles