Toba, MISTAR.ID
Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) Provinsi Sumut saat memeriksa fisik kendaraan roda 2 dan roda 4 yang merupakan aset negara milik Pemkab Toba, berlangsung dalam kepatuhan terhadap protokol kesehatan dengan mengimbau para ASN untuk mengantri berikut kendaraan yang dibawa masing-masing untuk diperiksa, bertempat di Kantor Badan Pengelolaan Keuangan Dan Aset Daerah komplek Perkantoran Simanjalo Balige Kabupaten Toba, Senin (8/3/21).
“Hari ini, kita memeriksa kondisi kendaraan operasional roda 2 dan 4 milik pemerintah yang digunakan pegawai maupun instansi terkait menunjang pelayanan kerja,” ujar Hakim selaku anggota tim BPK Sumut kepada Mistar di sela-sela pemeriksaan.
“Kepada pegawai, kita imbau untuk antri menunggu jadwal pemeriksaan guna mengantisipasi kerumunan sekaligus mematuhi prokes,” sebutnya lagi. Pemeriksaan kali ini adalah pencocokan nomor mesin, rangka dan surat kendaraan.
Baca Juga:Polres Tanjung Balai Periksa Ketat Kendaraan Pemudik
Amatan Mistar, para ASN maupun pegawai yang mendapat giliran pemeriksaan cukup ramai, sebab terdapat tiga OPD yang dijadwal untuk diperiksa yakni, dinas kesehatan, Ketapang dan Pendidikan.
Namun oleh imbauan dari BPK Provinsi Sumut dan Badan Pengelolaan Keuangan dan Aset Daerah Toba, akhirnya mereka mengurai kerumunan dan segera beranjak pulang usai memperoleh pemeriksaan.
Ganyang Situmorang selaku Kepala Badan Pengelolaan Keuangan dan Aset Daerah Toba mengakui, hari ini ketiga instansi itu mendapat pemeriksaan dari BPK Sumut terkait kondisi kendaraan roda 2 dan 4 milik pemerintah yang digunakan sebagai operasional kantor maupun pegawai masing-masing.
Baca Juga:Kapolda Sumut: 800 Kendaraan Pemudik Harus Putar Balik
“Yah, kita mengimbau mereka untuk mematuhi prokes saat mendapat pemeriksaan, disini kita sediakan cuci tangan dan hand sanitizer untuk mengantisipasi penyebaran Covid-19,” katanya.
Kepala Puskesmas Tampahan Drg Widya A Saragih mengaku, di Puskesmas Tampahan terdapat 11 kendaraan sebagai aset negara, 10 unit roda 2 dan 1 unit kendaraan roda 4 puskesmas keliling “Usai diperiksa, kami langsung beranjak pulang,” ungkap Widya.(james/hm10)
