Toba, MISTAR.ID
Seorang debitur/tereksekusi, Cermanto Silaban, warga Kecamatan Siborongborong, Kabupaten Tapanuli Utara memprotes pelelangan tanpa surat peringatan (SP1) hingga SP3, yang dilakukan pihak Bank Mandiri Cabang Balige, Kabupaten Toba.
Protes itu disampaikan Cermato kepada Mistar, Kamis (11/2/21). Dia mengakui, dirinya tidak pernah menerima surat SP1 sampai SP3 dari pihak Bank Mandiri.
“Tidak pernah saya terima, bahkan saya mengetahui kalau rumah saya sudah tereksekusi dari masyarakat dan tidak ada pemberitahuan dari pihak Bank Mandiri,” ujarnya.
“Paling mengherankan, pada tanggal 26 Juni 2020, saya masih menyetorkan atau membayarkan pangkal sebesar Rp40 juta,namun pada bulan Agustus 2020, pihak Bank Mandiri sudah melayangkan pelelangan tahap pertama. Yang menjadi pertanyaan, apakah penyetoran pangkal yang saya setorkan Rp40 juta tidak merupakan upaya baik dalam pembayaran?”tanya Cermanto Silaban.
“Saya sudah beberapa kali menjumpai pihak Bank Mandiri untuk meminta kontrak kerja modal usaha dengan Bank Mandiri pada tahun 2014, namun pihak Bank Mandiri mengarahkan saya supaya menjumpai pihak Bank Mandiri Cabang Pematang Siantar. Namun setelah saya mengunjungi Bank Mandiri Cabang Pematang Siantar, saya juga di arahkan agar menghadap ke Bank Mandiri Cabang Medan,” tambahnya.
Cermanto pun merasa pihak Bank Mandiri seakan-akan mempermainkan dirinya sebagai debitur Bank Mandiri.
“Saya akan menempuh jalur hukum, dimana surat SP1 sampai SP3 tidak pernah saya terima, bahkan sampai tereksekusi rumah saya, serta adanya perubahan nama sertifikat. Sama sekali tidak saya ketahui. Saya mengetahuinya dari warga setempat,” cetus Cermanto Silaban.
Kepala Cabang Bank Mandiri Cabang Balige, Teresia Hutagalung, didampingi bagian pelelangan, H Hutagalung saat dijumpai Mistar bersama debitur Bank Mandiri mengatakan, pihak Cabang Bank Mandiri Pematang Siantar bidang pelelangan tidak mau mengangkat telepon selulernya.
“Nantilah saya kabari,siapa tahu mereka lagi di lapangan,” ucap Teresia Hutagalung.
Sementara itu, Bagian Pelelangan Bank Mandiri Cabang Siantar, Seluruh Hati Goasa, selaku penerima permohonan Cermanto Silaban, ketik meminta kontrak pinjaman modal usaha dari Bank Mandiri, saat dikonfirmasi, telepon selulernya sedang dialihkan”.(freddy/hm01)
