5.4 C
New York
Friday, March 29, 2024

Antisipasi Banjir dan Longsor, BPBD Deli Serdang Bentuk Destana

Deli Serdang, MISTAR.ID

Mengantisipasi terjadinya bencana alam seperti banjir dan tanah longsor akibat tingginya curah hujan, Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Deli Serdang membentuk desa tanggap bencana (Destana).

Tujuannya agar terbentuk tim relawan di desa. Baik menangani banjir, tanah longsor, puting beliuang maupun kebakaran. Sehinggga tim relawan benar-benar siap dan tanggap. “Kita juga sudah bekerjasama dengan Federasi Arung Jeram Indonesia (FAJI), PMI, Banser, Orari dan BKPRMI. Artinya kita melibatkan beberapa unsur,” kata Kepala Pelaksana BPBD Deli Serdang, ZA Hutagalung melalui Sekretarisnya Juniver Marbun kepada Mistar di ruang kerjanya, Selasa (1/12/20).

Dijelaskankan Juniver, saat ini sudah ada 31 destana yang terbentuk di tujuh kecamatan. Seperti Kecamatan Hamparan Perak, Sunggal, Pancur Batu, Bangun Purba, Galang, Percut Sei Tuan dan Pantao Labu. Bahkan, pihaknya terus melakukan sosialisasi agar muncul destana baru di setiap desa. Sedangkan setiap destana minimal 15 hingga 30 personil.

Baca Juga:Rawan Penyakit Pasca Banjir, Dinkes Sumut Koordinasi dengan Pemko Tebing Tinggi

Karenanya, ia meminta para kepala desa agar menganggarkan destana di dalam Anggaran Dana Desa (ADD). Sehingga setiap desa memiliki destana. Sedangkan perekrutan personil, tambah Juniver, dilakukan masing-masing kepala desa. Setelah terbentuk, BPBD akan turun memberikan sosialisasi dan dilanjutkan dengan simulasi penanganan bencana.

Kata Juniver, daerah Deli Serdang yang selama ini berpotensi longsor umumnya berada di daerah pegunungan. Seperti Kecamatan Sibolangit, STM Hulu, STM Hilir dan Gunung Meriah. Sedangkan yang berpotensi banjir seperti Kecamatan Tanjung Morawa, Batang Kuis, Percut Sei Tuan, Hamparan Perak, Sunggal dan Labuhan Deli.

“Untuk itu kita imbau kepada warga agar tetap siap siaga mengantisipasi curah hujan yang cukup tinggi. Karena bisa menimbulkan banjir kiriman. Yang tak kalah penting, warga jangan membuang sampah sembarangan,” paparnya.(rinaldi/hm12)

Related Articles

Latest Articles