18.4 C
New York
Sunday, May 19, 2024

8 Bulan Insentif Tak Cair, Nakes RSUD Sidikalang Kewalahan

Sidikalang, MISTAR.ID

Selama 8 bulan jasa pelayanan (insentif) tenaga kesehatan (nakes) di RSUD Sidikalang belum kunjung cair terhitung sejak November 2020 hingga Juli 2021. Kondisi ini membuat nakes seperti dokter dan perawat mengaku stres dan tidak kuat lagi bekerja di RSUD Sidikalang.

Keluhan ini diungkap sejumlah tenaga pelayanan kesehatan di RSUD Sidikalang, Jumat (16/7/21) yang enggan disebutkan namanya. Dikatakan, selama delapan bulan mereka tidak menerima insentif Covid-19 dan jasa pelayanan terhitung sejak bulan November 2020 hingga sekarang ini.

Kondisi ini membuat nakes di RSUD mengaku stres dan tidak kuat lagi bekerja terlebih karena diantara para nakes ada yang bekerja selama 24 jam yang tentu saja membutuhkan asupan gizi dan asupan lainya terutama untuk melayani pasien Covid-19.

Baca juga: Dinkes Provsu: Insentif Nakes Covid-19 di Sumut Semua Sama

Sayangnya, Direktur RSUD Sidikalang dr Sugito Panjaitan ketika dihubungi lewat selulernya tidak aktif. Sementara, KTU RSUD Sidikalang Luber Sianturi kepada wartawan .Jumat (16/7/11) membenarkan informasi belum cairnya jasa pelayanan tenaga kesehatan. “Benar belum cair sejak bulan november 2020 lalu tapi saat ini sudah dalam proses,” kata Luber.

Ditanya alasan dan besaran dana jasa yang belum itu, Luber tidak merinci dengan alasan karena dirinya sedang mengikuti rapat, namun Luber Sianturi benarkan kembali bahwa jasa pelayan dimaksud secara umum belum dicairkan baik itu dari klaim BPJS. Informasi didapat wartawan terkait kendala pencairan jasa pelayanan tenaga kesehatan di RSUD Sidikalang itu kini sedang dimediasi tim auditor dari Inspektorat Dairi.(manru/hm09)

Related Articles

Latest Articles