Medan, MISTAR.ID
Seluruh official PSMS Medan mengaku bersyukur atas kemenangan tipis 1-2 yang diraih dari Semen Padang, Selasa (16/11/21). Itu karena perjuangan yang tidak kenal lelah yang pemain lakukan selama 90 menit.
Meski sempat unggul lalu berhasil disamakan Semen Padang menjadi 1-1, PSMS kembali memenangkan laga dengan skor 2-1. Dua gol Rachmad Hidayat menjadi penentu PSMS berhasil membawa pulang tiga poin. Hasil itu akhirnya menjaga asa untuk tetap bisa bersaing menuju babak delapan besar.
Pelatih kepala PSMS Ansyari Lubis mengaku bersyukur dan memuji para pemainnya yang berhasil meraih kemenangan.
Baca Juga:Menang Tipis 1-2 dari Semen Padang, PSMS Kokoh di Peringkat Kedua Klasemen
“Alhamdulillah, kemarin kita bisa memenangkan laga lawan Semen Padang. Itu semuda didapat berkat perjuangan dan kerja keras pemain,” ujarnya, Rabu (17/11/21).
Ansyari mengapresiasi Rachmad Hidayat dan seluruh pemain lainnya yang tidak patah semangat, saat tim lawan mampu menyamakan kedudukan. Dia menilai para pemain tetap tenang dan terus berjuang sebelum wasit meniupkan pluit akhir.
“Harus kita akui, kemenangan kemarin merupakan poin yang penting bagi tim,” sebutnya.
Baca Juga:Markas PSMS Medan Ditempeli Poster Kritikan oleh Pendukung
Di sisi lain, dengan tingginya tensi pertandingan dalam laga tersebut, Ansyari mencermati bahwa saat itu Semen Padang juga dalam kondisi tertekan. Selanjutnya, kondisi tersebut dijadikan peluang untuk mengambil gol kemenangan.
“Saya melihat Semen Padang dalam tekanan. Artinya kalau kita bermain lebih tenang, sabar dan fokus itu bisa menghasilkan satu gol dan alhamdulillah itu terjadi,” ungkapnya.
Sementara itu, penyerang PSMS Ilham Fathoni mengaku kemenangan tersebut dipersembahkan kepada seluruh warga Kota Medan.
Baca Juga:Ditahan Imbang Muba United, Pelatih PSMS Mengaku Kecewa
“Mewakili tim, kami ucapkan terima kasih atas dukungan dan doa yang luar biasa,” pungkasnya.
Dengan kemenangan ini, PSMS kini mengoleksi nilai 13 dari 8 pertandingan. Meski begitu, posisi PSMS di peringkat 2 klasemen Grup A Liga 2 belum sepenuhnya aman.
PSMS masih ditempel ketat PSPS Riau di peringkat 3 dengan koleksi 9 poin dari 7 pertandingan. Jika PSPS Riau menang atas Sriwijaya, maka duel PSMS Medan vs PSPS Riau tanggal 22 November nanti bakal menjadi penentu siapa yang berhak mendampingi Sriwijaya lolos ke babak delapan besar. (ial/hm14)
