Medan, MISTAR.ID
Ditundanya Liga 2 pasca tragedi Kanjuruhan tak membuat skuat PSMS berleha-leha. Tim berjuluk Ayam Kinantan tetap menjaga kebugaran dengan menggelar game internal di Stadion Mini Pancing, Rabu (5/10/22) sore.
Pelatih PSMS I Putu Gede meyakini, pengalaman sejumlah pemain senior yang dimiliki dalam skuatnya saat ini dapat memotivasi pemain lain untuk tetap fokus pada latihan, meski kompetisi terhenti sementara.
“Para pemain senior memberikan banyak masukan, sehingga pemain muda yang kita miliki tetap antusias dan terjaga semangatnya,” ujar Putu Gede.
Baca Juga:Suporter PSMS Medan Nyalakan 1.000 Lilin untuk Korban Tragedi Kanjuruhan
PSMS kini memuncaki klasemen sementara grup wilayah barat dengan torehan 16 poin, hasil 5 kali menang, 1 kali seri dan belum pernah kalah, sebelum PSSI menghentikan seluruh kompetisi sepak bola di Tanah Air.
“Hanya saja yang jadi pertanyaan kita sampai kapan ditunda? Kan gak mungkin terus latihan tanpa ada kepastian. Ditunda gak masalah, tapi kita ingin ada kepastian,” katanya.
Meski begitu, mantan pelatih PSS Sleman tersebut akan tetap berupaya menjaga semangat para pemain, sembari berharap ada kepastian. Soal agenda, pelatih asal Bali itu akan menyesuaikan sesuai jadwal PSMS sebelumnya.
“Seharusnya kan tanggal 8 kita away ke kandang Perserang. Jadi kita ganti dan akan kita agendakan menggelar laga ujicoba,” katanya.
Baca Juga:Manajemen PSMS Hargai Keputusan Ditundanya Liga 2
Namun, Putu Gede mengaku belum mengetahui tim mana yang akan diajak melakukan ujicoba. Pelatih berlisensi A AFC itu akan berkoordinasi dengan manajemen, sembari menunggu perkembangan situasi.
Diketahui, PT LIB (Liga Indonesia Baru) resmi menunda seluruh kompetisi sepak bola tanah air, terhitung sejak 3 Oktober 2022 hingga waktu yang belum ditentukan. Penundaan menyusul tragedi Kanjuruhan yang menewaskan total 187 orang saat menyaksikan pertandingan Arema FC vs Persebaya Surabaya di Stadion Kanjuruhan Malang, Sabtu (1/10/22). (ial/hm01)
