Madrid, MISTAR.ID
Akibat pandemi Covid-19, memaksa Atletico Madrid memainkan laga leg I Babak 16 Besar Liga Champions 2020-2021 di Stadion Nationale Arena Bucharest Rumania. Kondisi itu menyebabkan Los Rojiblancos gagal mengembangkan permainan.
Sebaliknya, Chelsea tampil tanpa beban di laga tersebut. Anak asuh Thomas Tuchel terlihat nyaman memainkan bola hingga mendominasi jalannya pertandingan.
Dua pertandingan seru mewarnai leg I babak 16 Besar Liga Champions 2020-2021 yang dihelat pada, Rabu (24/2/21) dini hari WIB. Kedua laga tersebut sama-sama dimenangi oleh kesebelasan yang bertindak sebagai tamu, yakni Chelsea dan Bayern Munich.
Baca Juga:Giroud dan Werner Sumbang Gol, Chelsea Bungkam Newcastle United 2-0
Atletico Madrid praktis hanya bisa bertahan sembari mengintip peluang lewat serangan balik. Sebetulnya, mereka punya kans emas langsung unggul cepat di menit kedua. Sayangnya, bola yang diserobot Saul dari kaki Edouard Mendy, mental terlalu jauh sehingga tak bisa dimanfaatkan menjadi gol.
Setelah babak pertama berakhir 0-0, Chelsea tak putus asa. Tendangan salto Olivier Giroud di menit 68 lantas menjadi pembeda. VAR sempat mengecek keabsahan gol tersebut karena sang penyerang berdiri dalam posisi offside.
Beruntung, dalam tayangan ulang terlihat bola disepak kaki Mario Hermoso sebelum disambar Olivier Giroud di udara. Atletico Madrid pun harus tumbang dengan skor tipis 0-1. Los Colchoneros harus bekerja ekstra keras bila ingin lolos pada leg kedua.
Baca Juga:Tuchel, Orang Jerman Pertama Latih Chelsea
Bergeser ke Italia, ada laga antara Lazio vs Bayern Munich. Saat pengundian, beberapa personel Gli Aquilotti berharap tidak dipertemukan dengan juara bertahan. Sayangnya, harapan itu kandas. Mereka malah mendapat lawan yang ingin dihindari.
Ketakutan Lazio kemudian menjelma menjadi kenyataan. Anak asuh Simone Inzaghi tampak gugup hingga banyak melakukan kesalahan. Bayern Munich seakan mendapat durian runtuh. Die Roten menghajar habis tuan rumah dengan skor telak 4-1.
Gol bagi tim tamu disumbangkan Robert Lewandowski (9’), Jamal Musiala (24’), Leroy Sane (42’), dan ditutup bunuh diri Francesco Acerbi (47’). Lazio hanya bisa membalas sekali lewat Joaquin Correa (49’). Hasil tersebut berpotensi mengakhiri petualangan Lazio karena harus menang telak minimal 4-0 pada leg kedua.(okz/hm10)
