15.7 C
New York
Wednesday, April 24, 2024

Positif Doping, Andrea Iannone Dilarang Balapan 18 Bulan

Jakarta, MISTAR.ID

Keputusan FIM melarang Andre Iannone untuk balapan selama 18 bulan karena positif doping, dianggap bos tim Aprilia Racing Massimo Rivola keputusan penalti yang konyol.

“Para juri menyadari keyakinan Andrea dan ketidaktahuan dia terkait substansi yang dimaksud, mengakui argumen kontaminasi makanan. Karena alasan ini, penalti yang dijatuhkan tak masuk akal,” kata CEO Aprilia Rivola, Rabu (1/4/2020) waktu setempat.

Dikatakan Rivola, mengingat motivasi yang ditulis sendiri oleh para juri, Andrea seharusnya diputus tidak bersalah, seperti yang selalu menimpa atlet yang terkontaminasi. Tapi situasi ini memberikan harapan untuk tim Aprilia Racing melakukan banding.

Federasi sepeda motor internasional FIM lewat pernyataan resminya mengungkapkan bahwa pebalap tim Aprilia itu terbukti positif menggunakan zat terlarang berupa steroid Drostanolone ketika Grand Prix Malaysia di Sepang.

Pebalap berusia 30 tahun itu bersikeras mengaku tak menyalahi aturan dengan menyebut substansi terlarang itu masuk ke tubuhnya lewat daging yang terkontaminasi.

“Kami ingin Andrea kembali di atas RS-GP. Kami akan mendampinginya hingga masalah ini selesai dan kami akan mendukungnya dalam banding.”

Lanjutnya, Iannone, yang dijuluki “the Maniac”, bergabung dengan Aprilia pada 2018 namun kesulitan mengimbangi penampilan rekan satu timnya Aleix Espargaro musim lalu.

“Juara Grand Prix Austria 2016 itu akan selesai kontraknya dengan Aprilia akhir tahun ini sementara keputusan FIM itu juga mendiskualifikasi hasil finis sang pebalap di Malaysia dan Valencia,” tutupnya.

Sumber:ant

Related Articles

Latest Articles