11.7 C
New York
Tuesday, April 23, 2024

Mick Schumacher Raih Poin Perdana di Formula 1 GP Inggris

London, MISTAR.ID

Akhirnya, putra legenda pembalap Formula 1 sepanjang masa Michael Schumacher, Mick Schumacher berhasil meraih poin perdana di Grand Prix Inggris, Minggu waktu setempat. Butuh waktu agak lama bagi Mick Schumacher mencatatkan poin pertamanya setelah finis di urutan kedelapan.

Keberhasilan ini paling tidak mengurangi tekanan yang kian besar yang dipikul putra juara dunia tujuh kali Michael Schumacher itu. Berusaha mengikuti jejak sang ayah, kemenangan ini telah membuka pintu bagi Schumacher muda, namun harapan setinggi langit yang dirasakan pembalap Haas itu semakin sulit dipenuhi.

Sementara ayahnya hanya membutuhkan dua balapan untuk mencatatkan poin pertamanya dalam Grand Prix Italia 1991 sewaktu mengemudi untuk Benetton, Mick berhasil pada upaya ke-31. Tapi pencapaiannya diapresiasi oleh pembalap-pembalap lain, termasuk pemimpin klasemen kejuaraan dunia Max Verstappen.

Baca juga: Max Verstappen Menangi Balapan ke 150 di GP Kanada

“Menyenangkan sekali bisa mencetak poin dengan finis dua poin dalam arti kami kini telah melompati Aston Martin dalam (klasemen) konstruktor yang adalah hebat, sesuatu yang telah kami tuju untuk sementara waktu ini,” kata Schumacher seperti dikutip media.

“Kini kami hanya mencoba sedikit demi sedikit guna memperoleh poin lebih banyak dari yang lain.”

Poin pertama Schumacher tidak mungkin datang pada waktu yang lebih baik di mana berkembang gunjingan bahwa pembalap asal Jerman berusia 23 tahun itu bisa saja tersingkir akibat serangkaian tabrakan dan penyelesaian akhir yang buruk.

Setelah tanpa poin tahun lalu, Schumacher beberapa kali nyaris mengakhiri paceklik poin sebelum membuat terobosan di Silverstone pada Minggu. Poin sudah di depan mata saat Grand Prix Miami pada Mei tapi pupus setelah dia mengalami kecelakaan ketika mentornya Sebastian Vettel empat lap lagi menjelang finis urutan kesembilan.

Baca juga: Red Bull Putus Kontrak Juri Vips Akibat Komentar Rasis

Dalam Grand Prix Kanada pada 19 Juni, Schumacher lolos kualifikasi dengan mencatat posisi terbaiknya pada urutan keenam, tetapi gagal finis untuk meraih poin karena mobilnya berhenti di tengah lomba.

Di Inggris, Schumacher menghindari kerumunan yang membuat sejumlah mobil tersingkir dari lomba. Dia tampil lebih baik dan bahkan susul menyusul dengan Verstappen pada lap terakhir dalam upaya finis urutan ketujuh yang akhirnya malah ditempati Verstappen. (ant/hm09)

Related Articles

Latest Articles