7.8 C
New York
Friday, April 19, 2024

Laga Indonesia-Bangladesh Tuntas Tanpa Gol, Shin Tae-yong Minta Maaf

Bandung, MISTAR.ID

Dukungan penonton yang luar biasa saat duel Indonesia-Bangladesh ternyata tak membuat Tim Garuda berkibar karena harus menutup laga dengan skor kacamata alias tanpa gol. Pelatih tim nasional Indonesia, Shin Tae-yong pun meminta maaf kepada suporter dalam laga persahabatan FIFA di Stadion Si Jalak Harupat, Bandung, Rabu malam (1/6/22).

“Kami tidak bisa memberikan hasil yang bagus. Saya mohon maaf,” ujar dia, konferensi pers usai pertandingan.

Penyesalan pelatih asal Korea Selatan itu bertambah lantaran melihat dukungan maksimal para pendukung dari tribun penonton. Nyaris sepanjang 90 menit mereka bernyanyi, melantunkan yel-yel diiringi musik dan tepukan tangan. Para pendukung sangat antusias karena itu menjadi pertandingan pertama timnas Indonesia dengan penonton di stadion saat pandemi Covid-19.

Baca juga: Bangladesh Antusias Hadapi Indonesia di Laga Persahabatan FIFA

“Dukungan dari suporter itu sangat keren. Seharusnya kami pun bisa menunjukkan performa serupa. Namun ternyata tidak bisa. Saya sekali lagimeminta maaf, sekaligus terima kasih kepada masyarakat Indonesia,” tutur dia.

Shin mengakui timnya tidak tampil maksimal dalam pertandingan tersebut. Seharusnya, menurut pelatih timnas Korea Selatan di Piala Dunia 2018 itu, Indonesia dapat memenangkan pertandingan dengan selisih gol yang jauh dari lawan.

“Memang pertandingan itu berstatus persahabatan. Akan tetapi, laga tersebut tetap saja uji coba sebelum Kualifikasi Piala Asia 2023 di Kuwait. Seharusnya kami bisa menang dengan selisih tiga atau empat gol untuk membahagiakan suporter,” kata pria berusia 52 tahun tersebut.

Timnas Indonesia sejatinya tampil dominan dalam laga melawan Bangladesh. Skuad “Garuda” setidak-tidaknya mempunyai empat peluang emas, tetapi semuanya dapat digagalkan kiper lawan, Anisur Rahman sehingga pertandingan berakhir seri 0-0.  Sementara pemain sayap timnas Indonesia, Saddil Ramdani, menegaskan dia dan rekan-rekannya sudah berusaha maksimal pada pertandingan itu.

Baca juga: Timnas Garuda Indonesia Ditargetkan Lolos Piala Asia 2023

“Kami sudah menjalankan instruksi pelatih. Akan tetapi, inilah sepakbola. Kita tidak bisa memprediksi siapa yang akan menang. Pelatih selalu menguatkan kami, secara mental maupun ketika bertanding. Semoga kami terus berkembang ke depan,” tutur Ramdani.

Berikutnya, timnas Indonesia akan kembali ke Jakarta untuk bersiap terbang menuju Kuwait. Di sana, skuad “Garuda” akan menjalani pertandingan Grup A Kualifikasi Piala Asia 2023 pada 8-14 Juni 2022. Selain Indonesia, grup itu dihuni tuan rumah Kuwait, Yordania, dan Nepal. (ant/hm09)

Related Articles

Latest Articles