12.1 C
New York
Tuesday, May 14, 2024

Grand Prix Rusia Batal

Jakarta, MISTAR.ID

Formula 1 pada Jumat (25/2/22) menyatakan tidak akan menggelar balapan di Rusia musim ini menyusul situasi terkini di mana negara itu melakukan invasi ke Ukraina. Balapan di Sochi Olympic Park tersebut dijadwalkan pada 25 September mendatang. “Kami melihat perkembangan di Ukraina dengan rasa sedih dan syok serta berharap resolusi cepat dan damai untuk situasi ini,” demikian pernyataan resmi F1.

Pada Kamis (24/2/22) petang, F1, FIA dan tim-tim kompetitor telah membahas soal sikap olahraga tersebut dan tercapai keputusan bahwa tidak mungkin menggelar Grand Prix Rusia di situasi saat ini. Rusia melancarkan serangan besar-besaran ke Ukraina lewat darat, udara dan laut pada Kamis (24/2/22).

Juara dunia empat kali Sebastian Vettel pada sesi jumpa pers, juga mengatakan ia tak akan ambil bagian di Grand Prix Rusia apabila balapan itu tetap berlangsung. Juara dunia bertahan Max Verstappen juga menentang keras dan mengatakan membalap di negara yang sedang berperang tidak benar.

Baca Juga:Mau Gelar Formula 1, Indonesia Harus Siapkan Rp1,1 T

Tim Haas F1 telah berpisah dengan sponsor titel mereka, perusahaan pupuk kimia asal Rusia Uralkali yang dimiliki bilyuner Dmitry Mazepin yang putranua, Nikita membalap di tim asal Amerika Serikat itu. Haas telah mencopot brand Uralkali dan nuansa bendera Rusia dari livery mobil mereka VF-22 yang pada hari terakhir tes pramusim di Barcelona dibalut warna putih polos.

Pembatalan balapan di Rusia menyebabkan kalender F1 berkurang menjadi 22 balapan, setelah sebelumnya mencapai rekor 23 Grand Prix dalam satu tahun musim ini. Grand Prix Rusia debut di F1 pada 2014 silam dan rencananya akan dipindah ke trek baru di luar St Petersburg mulai tahun depan.(antara/hm15)

Related Articles

Latest Articles