7.5 C
New York
Friday, March 29, 2024

Agustina Manik, Atlet Lari Asal Asahan Sukses Borong Dua Medali Emas di PON Papua

Asahan, MISTAR.ID

Raihan dulangan emas bagi kontingen Sumatera Utara (Sumut) di Pekan Olahraga Nasional (PON) XX Papua, kembali disumbangkan dari cabang atletik di nomor lari 800 meter putri oleh Agustina Mardika Manik.

Sejauh ini, wanita asal Kabupaten Asahan itu sudah menyumbang dua medali emas. Setelah sebelumnya emas pertama di dapat di nomor 1.500 meter putri. Putri asli Kecamatan Bandar Pasir Mandoge itu, kembali memastikan podium setelah mencatat waktu 2 menit 8,91 detik mengungguli lawan-lawannya di stadion Atletik Mimika, Rabu (13/10/21).

“Alhamdulillah, tentu saja ini merupakan kebanggaan bagi masyarakat Kabupaten Asahan dan menjadi motivasi bagi atlet lainnya terutama bagi pembinaan olahraga prestasi di Kabupaten Asahan,” kata Ketua KONI Asahan Harris ST saat dikonfirmasi wartawan, Kamis (14/10/21).

Baca Juga:Kalahkan Petinju NTB, Sarohatua Persembahkan Emas untuk Sumut

Haris juga mengatakan, pihaknya tak sabar menanti kepulangan Agustina untuk memberikan sambutan serta ucapan selamat atas prestasi diraih. Bonus untuk peraih medali emas bagi Agustina tentu saja sudah di depan mata. “Pemkab Asahan akan memberikan bonus bagi atlet berprestasi di PON Papua,” kata dia.

Untuk diketahui, Agustina Manik, atlet asal Asahan ini mengalahkan pelari Jawa Tengah, Bektiningsih yang berada di posisi kedua dengan waktu 2 menit 11,7 detik. Medali perunggu direbut Ni Ketut Cita dari Bali dengan catatan waktu 2 menit 13,73 detik. Pelari Sumut yang juga turun di nomor ini, Nurainun Perangin-angin harus puas berada di posisi ketujuh. Dia mencatatkan waktu 2 menit 44, 4 detik.

Selain emas yang dipersembahkan Agustina Manik, Sumut juga meraih medali perak dari nomor lempar cakram putra. Medali perak itu dipersembahkan Hardodi Sihombing. Hardodi yang mencatatkan lemparan terbaik 49,70 meter, hanya kalah tipis dari atlet tuan rumah, Arnoldus Gawai yang meraih emas.

Baca Juga:Rektor UMSU Lepas Tujuh Mahasiswa Atlet Sumut ke PON Papua

Arnoldus Gawai sendiri mencatatkan lemparan 49,78 meter. Hanya selisih 0,08 meter dari Hardodi. Medali perunggu direbut Galih Yoga dari Jawa Tengah dengan lemparan 47,74 meter. Dengan raihan ini, Sumut telah meraih 3 emas dan 5 perak. Raihan ini telah melampaui target yang dibebankan KONI Sumut. Sebelum berangkat ke Papua, atletik Sumut dibebani target 2 medali emas.

Sumut masih memiliki kesempatan menambah medali dari cabang atletik. Pada Kamis (14/10/21), atlet Sumut akan menurunkan Safwan Hafiz Nasution di nomor lompat tinggi putra. Kemudian Pretty Sihite dan Ananda Monika Tarigan di final nomor lari 3.000 meter. (perdana/hm12)

Related Articles

Latest Articles