Simalungun, MISTAR.ID
Pelaksanaan vaksinasi di Kabupaten Simalungun terus berlangsung. Sampai saat ini, menurut data Pusdalop, Minggu (17/4/22), untuk dosis pertama sudah mencapai 84,78 persen atau 668.411 orang yang sudah divaksin.
Kemudian, dosis dua sudah 576.429 orang yang sudah divaksin atau 73,12 persen dan dosis III atau booster sudah 103.131 orang atau 13,08 persen.
Sebelumnya, Kepala Dinas Kesehatan Simalungun Edwin Simanjuntak kepada mistar.id mengatakan, bahwa kegiatan vaksinasi ini terus berlangsung, baik di puskesmas ataupun di nagori-nagori.
Baca Juga:Sambut Bulan Puasa, Kapolres Simalungun Minta Masyarakat Vaksin Booster
Vaksinasi massal juga sering dilakukan di tempat-tempat umum, baik di kantor camat, kantor Satgas Covid-19 dan di lapangan-lapangan terbuka yang ada di Simalungun.
Kegiatan vaksinasi juga dilaksanakan dengan sinergitas antar instansi, seperti TNI/Polri.
“Vaksinasi terus kita laksanakan, di setiap puskesmas, kantor camat dan juga nagori-nagori,” ucapnya.
Edwi menerangkan, bahwa untuk pelaksanaan dosis ke III atau booster sudah bisa dilakukan setelah 3 bulan lewat dosis ke 2. “Sebelumnya jangka waktunya 6 bulan, namun saat ini sudah bisa tiga bulan,” terangnya.
Baca Juga:Update Vaksinasi Simalungun, Dosis Tiga 11 Persen
Edwin Simanjuntak berharap, masyarakat tidak takut dan mau koperatif dalam mensukseskan vaksinasi di Kabupaten Simalungun. Karena menurutnya, jika vaksinasi sukses, maka akan terbentuk kekebalan kelompok atau herd immunity di tengah-tengah masyarakat.
Sehingga dapat terlindungi dari Covid-19. Namun itu pun, dia meminta agar masyarakat yang sudah selesai divaksin untuk tetap melaksanakan protokol kesehatan. “Tetap gunakan masker, jauhi kerumunan dan jaga jarak,” katanya.(roland/hm10)
