Simalungun, MISTAR.ID
Kabupaten Simalungun sudah melaksanakan Pembelajaran Tatap Muka (PTM) secara menyeluruh atau penuh 100 persen.
Hal itu dikatakan Kepala Dinas Pendidikan Simalungun Zocson Silalahi, melalui Sekretaris Dinas Parsaulian Sinaga. “Benar, sesuai surat edaran yang dikeluarkan, kita sudah menerapkan PTM 100 persen, pertanggal 26 Januari 2022,” ucap Parsaulian kepada mistar.id, Jumat (28/1/22).
Diterangkan Parsaulian, penerapan PTM penuh, dilaksanakan karena capaian vaksinasi tenaga pendidik sudah di atas 80 persen. Kemudian vaksinasi Lansia, untuk dosis dua juga sudah mencapai 50 persen. “Sesuai ketentuan vaksinasi kita sudah mencapai target,” terangnya.
Baca Juga:PTM 100 Persen di Medan Digelar, Waktunya Hanya 6 Jam
Dalam surat edaran itu, Pembelajaran Tatap Muka dilakukan selama 6 jam untuk setiap harinya. Selanjutnya PTM penuh akan dihentikan, jika ada warga sekolah yang terkonfirmasi Covid-19.
Ditambahkannya, Jika terdapat klaster penularan covid-19 di satuan pendidikan, maka pembelajaran dialihkan menjadi pembelajaran tatap muka terbatas atau Pembelajaran Jarak Jauh (PJJ). Parsaulian meminta, semua sekolah, dari Paud, TK, dan SMP bisa mematuhi protokol kesehatan yang ketat.(roland/hm15)
