15.4 C
New York
Thursday, April 25, 2024

Dapat Update Perkembangan Covid-19 Setiap Hari, Satgas Simalungun Berdayakan Perangkat Desa

Simalungun, MISTAR.ID

Agar bisa terus memperbaharui (update) data perkembangan kasus Covid-19, Pemkab Simalungun memperdayakan puskesmas, pihak kecamatan hingga pihak pemerintahan desa yakni kepala desa (pangulu).

Juru Bicara Satgas Covid-19 Kabupaten Simalungun Akmal Siregar menerangkan, pihak Satgas selalu melakukan koordinasi dengan puskesmas, dan juga perangkat desa dalam memperbaharui data perkembangan kasus Covid-19.

Pemberdayaan puskesmas dan perangkat desa, dikatakan Akmal, untuk mempercepat pembaharuan data dan juga akurasi data kasus Covid-19 di Simalungun.

“Yang mengetahui masyarakat itu yah perangkat desa, jadi data kita akan cepat dan akurat jika memberdayakan mereka,” sebut Akmal Siregar.

Baca Juga:8 Pasien Sembuh dari Covid-19 Kembali Bertambah di Simalungun

Akmal menerangkan, setelah data dari puskesmas dan desa masuk ke dinas kesehatan, data tersebut akan kembali diolah oleh Pusat Pengendalian Operasional Simalungun (Pusdalops).

Setelah dari Pusdalops, barulah data dapat dipublikasikan. Namun dikatakannya, publikasi kasus Covid-19 hanya bisa berbentuk angka saja, identitas seperti nama dan alamat tidak diperbolehkan lagi untuk dipublikasi.

“Sekarang hanya berbentuk angka, karena indentitas, nama dan alamat, itu hanya bisa dimiliki oleh dinas kesehatan dan juga Satgas Covid-19,” ujarnya.

Akmal mengatakan, dalam penanganan dan pencegahan penularan Covid-19, dinas kesehatan, pihak kecamatan, sampai dengan pemerintahan desa adalah satu kesatuan yang tidak bisa dipisahkan.

Baca Juga:Lagi, Bertambah 5 Pasien Sembuh Covid-19 di Simalungun

“Semuanya satu kesatuan, dan semua perangkat itu masuk di dalam Satgas Covid-19 Kabupaten Simalungun,” katanya.

Sementara, Kepala Desa Nagori Tiga Bolon Kecamatan Sidamanik Kabupaten Simalungun Marisno Sitio ketika dikonfirmasi mengatakan, setiap ada kasus Covid-19 di desanya, pihaknya akan selalu berkoordinasi dengan pihak puskesmas, pihak kecamatan hingga Polsek dan Koramil.

“Yang jelas untuk penanganan Covid-19 kita pasti koordinasi dengan kecamatan, puskesmas, Koramil dan Polsek, karena memang itulah Satgas setempat disini,” tutur Marisno Sitio.(roland/hm10)

Related Articles

Latest Articles