9.1 C
New York
Friday, March 29, 2024

Banyak Ternak di Nagori Silulu Simalungun Terjangkit PMK

Simalungun, MISTAR.ID

Bupati Simalungun Radiapoh Hasiholan Sinaga bersama Ketua DPRD Simalungun Timbul Jaya Sibarani, meninjau ternak sapi warga yang terjangkit Penyakit Kuku dan Mulut (PMK) di Huta (dusun) 4 Nagori Silulu, Kecamatan Gunung Malela, Kabupaten Simalungun, Sabtu (25/6/22).

Hal itu dilakukan bupati bersama Ketua DPRD guna menanggapi laporan masyarakat terkait adanya hewan ternak milik warga yang terjangkit PMK.

“Kami hadir di sini (Dusun 4 Nagori Silulu, red) untuk mengecek dan melihat langsung ternak milik salah seorang warga. Di sini hampir 50% ternak sapi terjakit PMK,” kata Bupati Simalungun Radiapoh Hasiholan Sinaga yang juga didampingi Kadis Hanpangnaker Robert Pangaribuan, dan Camat Gunung Malela Roy Gozali Sidabalok.

Baca Juga:Antisipasi PMK Pada Ternak, Dinas Peternakan Simalungun Keluarkan Surat Edaran

Disampaikan bupati, Pemkab Simalungun melalui Dinas Ketahanan Pangan, Peternakan dan Perikanan (Hapangnaker) sudah melakukan penanganan dan melaporkan ke Provinsi Sumatera Utara agar segera mendistribusikan vaksin untuk PMK.

“Masyarakat tidak perlu was-was tentang PMK pada hewan ternak ini. Karena menurut dokter hewan, PMK tidak menular kepada manusia dan aman untuk di konsumsi,” kata bupati.

“Hanya saja diperlukan penangan yang baik pada hewan ternak yang mengalami gejala PMK. Masih ada waktu untuk menanganinya,” tambahnya.

Baca Juga:Menko PMK Ajak Semua Pihak Cegah Pernikahan Dini

Sementara Ketua DPRD Simalungun Timbul Jaya Sibarani menyampaikan, bahwa pemerintah harus memberikan perhatian soal PMK yang sudah masuk ke Simalungun dan merespon keluhan peternak.

“Kita akan lakukan vaksin kepada hewan ternak yang sehat. Kami imbau kepada peternak, jika ternaknya sudah mengalami gejala PMK tolong di kandangkan supaya lebih mudah penanganannya dan tidak menular ke ternak lainnya,” pesan Timbul.(roland/hm12)

Related Articles

Latest Articles