Pematangsiantar, MISTAR.ID
Bantuan Sosial Spontan (BSS) Foundation ikut menyukseskan program vaksinasi yang dicanangkan pemerintah untuk menekan penyebaran Covid-19. Hal itu dibuktikan dengan akan dilaksanakannya vaksinasi di Maha Vihara Vidya Maitreya, Jalan Ade Irma Suryani, Kota Pematangsiantar selama dua hari, sejak tanggal 15-16 Oktober 2021.
Kegiatan ini juga bekerjasama dengan TNI, Majelis Buddhayana Indonesia (MBI) dan Perhimpunan Indonesia Tionghoa (PIT). Adapun jumlah vaksin yang dipersiapkan adalah 4.000 dosis.
Wartini, juru bicara BSS Foundation mengatakan, kegiatan vaksinasi massal gratis tesebut bertujuan untuk mendukung program pemerintah dalam menciptakan herd immunity masyarakat Kota Pematangsiantar. “Masyarakat sangat antusias sekali dengan kegiatan ini. Sejak informasi ini kami umumkan pada masyarakat, kupon sudah habis hingga 3600-an,” ucapnya, Rabu (13/10/21).
Baca Juga:Vaksinasi Siantar Digelar di 19 Puskesmas, 2 Rumah Sakit dan 1 Klinik
“Kami bergerak bersama-sama menggelar vaksinasi Covid-19 untuk mendukung terciptanya herd immunity di masyarakat Kota Pematangsiantar,” ungkap Wartini.
Dia menjelaskan, adapun usia yang diperuntukkan pada vaksinasi kali ini adalah pelajar yakni mulai 12 tahun ke atas dan juga masyarakat umum usia 18 tahun ke atas. Selain itu, vaksin untuk lansia juga tersedia. Untuk memudahkan pelaksanaan kegiatan tersebut serta terlaksana protokol kesehatan secara ketat, maka pendaftaran dilakukan berdasarkan kupon.
Kegiatan tersebut hanya melayani warga yang sudah memiliki kupon. Kupon dapat diperoleh melalui panitia MBI dan BSS Foundation di Cetiya Bodhi Buddhayana Jalan Soa-Sio No.8A (Belakang Bank Mega), Pematangsiantar.
Selain kupon, warga juga akan mendapatkan formulir yang dapat diisi sebelum pelaksanaan vaksin. Pastikan juga telah terdaftar di peduli lindungi. Hadir tepat waktu sesuai jadwal yang tertera di kupon yaitu mulai pukul 08.00 hingga 13.00 WIB.
Baca Juga:Genjot Percepatan Vaksinasi di Siantar, Dinkes Bakal Buat Kejutan
“Khusus lansia akan diberikan souvenir menarik nantinya. Jangan lupa membawa fotokopi KTP sebanyak 2 lembar. Membawa dua lembar fhotocopy KK untuk yang tidak memiliki KTP. Disarankan memakai baju lengan pendek atau pakaian yang bisa dibuka lengannya agar disuntik lebih gampang,” jelas Wartini.
Dia berharap masyarakat yang hadir dapat mematuhi protokol kesehatan secara ketat. Serta pengertian dan kerjasamanya untuk mengikuti aturan-aturan yang sudah ditetapkan ketika pengambilan formulir dan kupon, agar acara dapat diselenggarakan dengan cepat dan lancar. (yetty/hm12)
