9.4 C
New York
Friday, March 29, 2024

Setelah Jadi Sorotan Pemerhati, Horeee…Akhirnya Pohan Natal Itu Bersinar

Siantar | MISTAR.ID – Pohon Natal di Jalan Gereja Kota Pematangsiantar yang diklaim sebagai pohon Natal tertinggi di Asia Tenggara, menjadi bahan pembahasan. Setelah disoroti berbagai kalangan, akhirnya, Kamis (12/12/19) malam pohon Natal tertinggi itu bersinar.

Pantauan Mistar, pohon Natal tertinggi se Asia Tenggara itu mulai menyala Kamis (12/12/19) malam.

“Kalau kami uda lama nunggu ini bang, tadinya kami pikir tanggal 1 Desember sudah nyala, nyatanya baru sekarang. Tapi gak masalahlah bang, yang penting menyala,” kata Kristin warga Lapangan Bola Atas kepada Mistar, Kamis malam.

Di tempat yang sama, sekerumunan muda mudi terlihat sangat gembira, mereka silih berganti menjepret keindahan pohon Natal dengan HP merka, bahkan menyempatkan diri berslfie ria.

“Kalau kami ke sini memang mau berfoto bang, kan indah kali bang, cantik kali, cocok tempat berfoto rame-rame sama keluarga,” celetuk Arga Siahaan diaminya teman-temannya.

Pantauan Mistar pada Kamis (12/12/19) siang, di lokasi berdirinya pohon Natal yang biasanya dijadikan tempat selfie itu, terlihat pihak Dinas Perumahan Rakyat dan Kawasan Permukiman (PR-KP) Kota Pematangsiantar sedang berupaya melakukan perbaikan.

Pengakuan salah seorang pekerja ditemui di lokasi, pihaknya sedang mengganti automatic controller dan mengganti bohlam yang sudah rusak.

“Ada 12 unit automatic controller-nya yang rusak, dan harus diganti, begitu juga bohlamnya. Dan bintangnya di atas (di puncak pohon) juga diperbaiki,” ujarnya.

Selanjutnya, ketika ditanya mengapa upaya perbaikan untuk menyalakan pohon Natal itu baru dilakukan sekarang, pekerja yang enggan menyebutkan namanya itu menyarankan awak Harian Mistar mempertanyakan hal itu ke kantor Dinas PR-KP di Jalan Tarutung, Kecamatan Siantar Barat.

Sekretaris Dinas PR-KP Kota Pematangsiantar, Kurnia ketika dikonfirmasi, ia berharap agar masyarakat Kota Pematangsiantar dapat bersabar, mengingat belakangan ini Kota Pematangsiantar sedang musim hujan, sehingga upaya untuk menyalakan pohon Natal itu tidak bisa maksimal.

“Itu sedang kita kerjakan, ada yang diperbaiki, ada (bohlam) yang mati, ada yang diganti. Untuk itukan membutuhkan waktu, apalagi sekarang musim hujan. Nah, hari ini gak hujan, kan lumayan sudah selesai 3/4, tinggal pasang bintang katanya. Mudah-mudahan, bisa selesai dalam dua hari ini,” ujarnya.

“Janji mereka (yang mengerjakan), kalau tidak ada hujan seperti sekarang, malam sabtu sudah bisa hidup. Sabar ya, lagi diupayakan,” ujar Kurnia yang menyebutkan bahwa biasanya setiap tahunnya pohon Natal tertinggi di Asia Tenggara itu akan menyala pada Minggu Kedua tiap bulan Desember.

Ketika disinggung mengenai lampu pernak-pernik Natal, Kurnia menyebutkan bahwa semuanya sudah mereka pasang di tempat biasanya dipasang.

“Sudah kita pasang bintang-bintangnya, di Jalan Adam Malik, di Perbatasan arah Beringin, dan di Jalan Sutomo depan Ramayana, sudah dipasang semuanya,” cecarnya.(hm02)

Penulis : Ferry/Roland

Editor : Herman Maris

Related Articles

Latest Articles