Pematangsiantar, MISTAR.ID
Pengumuman hasil seleksi Penerimaan Peserta Didik Baru (PPDB) Siantar-Simalungun 2020 jalur zonasi telah diumumkan pada 29 Juni 2020 lalu dengan jumlah pendaftar mencapai 7.924 orang dan yang lulus verifikasi data sebanyak 7.191 orang.
Hal ini diungkapkan langsung oleh Triwandes Sinurat, Administrasi PPDB Cabdis Pendidikan Siantar Provinsi Sumatera Utara, Rabu (1/7/20).
“Data yang ditolak sistem pada PPDB tahun ini sebanyak 731 orang. Persoalan persyaratan domisili yang ditunjukkan dengan kartu keluarga (KK), yang paling banyak kendalanya,” ujarnya.
Baca juga :Â Â 67.301 Siswa Lulus PPDB Tahap II, Kuota SMA/SMKN di Sumut Masih Kurang 22.045 Siswa
Berdasarkan Data dari Dinas Pendidikan Provinsi Sumatera Utara, daya tampung ataupun kuota SMA dan SMK di Siantar-Simalungun tahun 2020-2021 mencapai 6.558 siswa dari 35 sekolah SMA ataupun SMK Siantar dan Simalungun.
Dia mengungkapkan, kebanyakan para calon peserta didik tersebut datanya kurang lengkap terutama KK, proses pendaftaran karena ditolak oleh sistem dengan alasan KK kurang dari setahun setelah pindah. Data KK tidak jelas ketika pengiriman data waktu mendaftar, bahkan KK yang dikirim gambarnya hanya fotokopi saja, seharusnya upload yang asli.
“Jadi kk tersebut sudah diatas satu tahun. Kebanyakan, masih dibawah setahun. Bisa kk yang fotocopy, asalkan sudah dilegalisir oleh Disdukcapil setempat,”tegas Triwandes.
Ini merupakan rangkaian pendaftaran PPDB, dimana setelah mendaftar lalu diverifikasi. Selanjutnya adalah hasil seleksi diumumkan kepada yang lolos ke sekolah masing-masing yang dituju. Calon peserta didik baru yang dinyatakan lulus dapat melakukan pendaftaran ulang di sekolah yang diterima mulai 1-6 Juli 2020.(yetty/hm09)
