6.6 C
New York
Friday, March 29, 2024

Penerima Bansos Siantar: Capeklah Lihat Gituan, Semua Bicara Oniluslow!

Pematangsiantar, MISTAR.ID

Ada puluhan warga penerima Bantuan Sosial Tunai (BST) dari Kementerian Sosial (Kemensos) memenuhi Balai Bolon Haji Adam Malik Pematangsiantar.

Namun, ada pemandangan yang berbeda disamping Balai Bolon tersebut, tepatnya di depan kantor DPRD Pematangsiantar. Ratusan mahasiswa kembali menggelar unjuk rasa menolak Omnibus Law Undang-Undang Cipta Kerja, Kamis (15/10/20).

Meski demikian, para penerima bansos tersebut tidak takut dengan unjukrasa tersebut, bahkan mereka menyebutkan lebih mengutamakan bantuan sosial tersebut daripada mendengar anak-anak muda sedang berotasi.

“Capeklah lihat gituan. Semua bicara oniluslow (tidak jelas menyebutkan omnibus law), di TV pun itu semua. Bingung aku lihat anak muda ini,” Ketus R. Sidauruk (56), salah satu penerima bansos.

Gilbert Sirait, petugas PT Pos Indonesia mengatakan, tidak khawatir apabila massa mahasiswa yang berunjuk rasa di depan Kantor DPRD kembali lagi ricuh seperti Kamis 8 Oktober 2020 lalu, seperti aksi melempari polisi dengan batu.

“Kami tidak khawatir, sebab ada beberapa petugas seperti satpol PP, polisi,dan petugas satpam juga ikut mengkawal pembagian BST ini,”katanya.

Pantauan Mistar di lapangan pada pukul 13;45 wib, para penerima bansos terlihat semakin ramai yang datang saat pembagian BST untuk beberapa Kelurahan. Selain itu, sekitar 50 meter, terdengar orasi para mahasiswa sambil bernyanyi dengan musik keras melantunkan nada – nada penolakan terhadap omnibus law. (yetty/hm01)

Related Articles

Latest Articles