14.5 C
New York
Tuesday, April 16, 2024

Penambahan SMP Negeri di Siantar Martoba Akan Dibahas Forum OPD

Pematangsiantar, MISTAR.ID

Kebutuhan Sekolah Menengah Pertama (SMP) di Kecamatan Siantar Martoba untuk menampung siswa lulusan SD yang bertempat tinggal di wilayah kecamatan tersebut, akan dibahas di Forum Organisasi Perangkat Daerah (OPD) Kota Pematangsiantar.

Hal itu disampaikan Pelaksana Tugas (Plt) Kepala Badan Perencanaan dan Pembangunan Daerah (Bappeda) Kota Pematangsiantar Hamam Sholeh, ketika dikonfirmasi mengenai rencana pembangunan SMP Negeri di Kecamatan Siantar Martoba, Selasa (16/3/21).

“Terkait dengan pembangunan SMP Negeri di Kecamatan Siantar Martoba, untuk realisasi di tahun 2021 ini memang belum ada. Namun dalam programnya, untuk pendidikan dasar itu ada, tapi dalam bentuk kegiatan itu belum ada,” tutur mantan Camat di Kecamatan Siantar Barat, itu.

Baca Juga:Banyak Siswa Lulusan SD di Siantar Bakal Tak Bisa Masuk ke SMP Negeri, Ini Pemicunya

“Tapi kemarin, setelah kita koordinasi secara verbal dengan dinas pendidikan, rencana kegiatan itu akan dituangkan dalam rencana kegiatan dinas pendidikan di tahun 2022. Nah, besok mulai tanggal 17 dan 18, dalam rapat konsultasi forum OPD, itu akan kita bahas,” ungkapnya.

Untuk mewujudkan pembangunan SMP Negeri itu, kata Sholeh, pihak Dinas Pendidikan Kota Pematangsiantar masih melakukan koordinasi dengan Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan. “Karena, terus terang, kendala utamanya itu mungkin di dana. Dan itu yang dikoordinasikan,” ujarnya.

Anggota Komisi II DPRD Kota Pematangsiantar yang membidangi Pendidikan Netty Sianturi mengaku, sangat mendukung pembangunan SMP Negeri di Kecamatan Siantar Martoba, agar siswa lulusan SD di wilayah kecamatan tersebut bisa melanjutkan pendidikannya ke SMP Negeri.

Baca Juga:Siap Laksanakan UAS 2021, Disdik Simalungun: Kelulusan dan Kenaikan Kelas Ditentukan Sekolah

“Kita mendukung pembangunan SMP Negeri itu, namun yang paling penting dipikirkan saat ini adalah solusi bagi siswa SD yang lulus tahun ini. Kalau tak salah dua bulan lagi sudah lulus siswa kelas 6 SD yang sekarang. Bagi mereka yang berminat melanjut ke SMP Negeri, kan harus dicarikan solusinya, karena pembangunan SMP itu tidak mungkin kayaknya selesai dalam dua bulan ini,” cecarnya.

Pada kesempatan itu, Netty menyebutkan, ia akan mempelajari sistem zonasi yang diatur dalam Permendikbud Nomor 1 Tahun 2021 yang mengakibatkan para siswa lulusan SD di Kecamatan Siantar Martoba terancam tidak bisa melanjut ke SMP Negeri.

“Kasihlah dulu waktu samaku untuk mempelajari Permendikbud itu ya, biar kita carikan solusinya,” sebut Politisi Partai Gerindra tersebut.(ferry/hm10)

Related Articles

Latest Articles