11.7 C
New York
Tuesday, April 23, 2024

LBH Gerak dan Milton Ministry Gelar KKR dan Bagi Sembako di Siantar Utara

Pematangsiantar, MISTAR.ID

Dewan Pimpinan Daerah (DPD) Lembaga Bantuan Hukum (LBH) Gerakan Anti Korupsi (Gerak) Indonesia Provinsi Sumatera Utara bersama Milton Ministry Las Rohangku menggelar kebaktiaan kebangunan rohani (KKR) dan berbagi kasih berupa sembako di Jalan Bah Biak Kiri, Kelurahan Sigulang-gulang, Kecamatan Siantar Utara, Kota Pematangsiantar, Senin (27/6/22) sore.

Ketua DPD LBH Gerak Indonesia Sumut, Jusniar Endah Siahaan SH dalam keterangannya mengatakan, bahwa kepedulian terhadap kehidupan sosial kemasyarakatan, merupakan bagian visi-misi dari organisasi LBH-Gerak.

“Jadi, kita tidak hanya komit di bidang penanganan masalah hukum saja, tetapi juga bersosialisasi dan berempati pada kehidupan masyarakat di sekeliling kita seperti yang kita laksanakan bersama Milton Ministry,” kata Jusniar Endah Siahaan yang juga pada KKR tersebut membawakan firman Tuhan dan memberi penguatan bagi kaum ibu yang tergabung di Milton Ministry.

Baca juga: Bea Cukai Teluk Nibung Berbagi Sembako dengan Nelayan

“Kekhawatiran itu sesuatu yang belum tentu terjadi. Kalau belum tentu terjadi, untuk kita khawatirkan dan jika kita sudah bersama Tuhan maka akan dipenuhiNya apa yang dibutuhkan,” tuturnya.

Dia berharap melalui KKR tersebut, kaum ibu dapat tetap dan semakin tegar dalam menghadapi situasi bagaimana pun kehidupan yang dijalani. Dikatakannya, permasalahan tentu saja tidak dapat hilang, namun yang terpenting adalah bagaimana kita menyelesaikan setiap masalah. Cara yang paling ampuh, kata dia, berlindung pada firman Tuhan.

Sementara itu, Milton Napitupulu, mengatakan bahwa beban seorang ibu itu terlalu tinggi, Apalagi hidupnya pas-pasan bekerja sebagai pengupas bawang. Salah satunya, kata dia istrinya juga bekerja sebagai pengupas bawang.

Baca juga: Rayakan Paskah Oikumene BKAG Salurkan Sembako kepada Jemaat Kurang Mampu

“Walaupun penghasilannya hanya 10.000 rupiah setiap hari, namun ia yakin bahwa Tuhan akan selalu membantunya meski seberat apapun beban yang dipukulnya. Dan itu yang selalu kami percayai,” ucapnya.

Sejak pandemi terjadi dua tahun lalu, lanjutnya, program ini masih tetap terus berjalan. Dikatakannya, sembako yang dibagikan bukan dari pihaknya, namun mereka hanya perpanjangan tangan Tuhan untuk menyalurkan kepada sesamanya yang membutuhkan.

“Apapun bantuan yang kita terima saat ini patut kita syukuri bersama. Tidak perlu bersungut-sungut, kita harus tetap bersama dalam menjalani hidup ini,” pungkasnya. (yetty/hm09)

Related Articles

Latest Articles