9.2 C
New York
Saturday, April 20, 2024

Kesal Tak Juga Diperbaiki Pemerintah Siantar, Warga Jalan Sanggup Perbaiki Jalan Sendiri

Pematangsiantar, MISTAR.ID

Warga Jalan Sanggup Ketaren, Viyata Yudha, Kelurahan Setia Negara, Kecamatan Siantar Sitalasari, kota Pematangsiantar, ini sebenarnya sedang kesal dan kecewa dengan pemerintah. Bagaimana tidak, jalan di pemukiman mereka kondisinya sudah rusak parah. Banyak warga yang khawatir menjadi korban kecelakaan dengan kondisi jalan tersebut.

Keluhan warga ini bukan satu atau dua kali mereka sampaikan kepada pemerintah. Bahkan, mereka juga sudah menyampaikannya melalui media massa dan media sosial. Tetapi sepertinya, pemerintah Kota Pematangsiantar masih tak bergeming, jalan tak kunjung diperbaiki.

Akhirnya wargapun bersepakat untuk berpartisipasi aktif melaksanakan kegiatan gotong royong bahu-membahu memperbaiki jalan rusak berlubang di wilayahnya yang dinilai sangat membahayakan pengguna jalan. Mereka pun melakukan gotong royong memperbaiki jalan tersebut dengan swadaya, Sabtu (21/8/21)

Baca juga: Harap Bersabar, Pemko Siantar Masih Lakukan Pemetaan untuk Sekolah Hasil Regrouping

“Selama ini banyak pengguna jalan yang mengeluhkan jalan rusak tersebut, warga pun juga sudah menyampaikan hal tersebut ke pemerintah terkait. Namun, hingga saat ini, belum ada respon atau tindakan pemerintah dalam melakukan perbaikan jalan rusak,” kata Indra salah seorang warga.

“Masa harus ada korban dulu baru diperbaiki. Seharusnya Pemerintah Kota Siantar melihat jalan yang rusak seperti ini, bukan jalan yang bagus malah diaspal tambah licin. Kami pun warga Siantar, kami pun bayar pajak,” tegas Indra.

Ia pun menambahkan, warga melakukan perbaikan jalan secara gotong royong karena kondisi jalan sangat mengkhawatirkan. Aspal di jalan tersebut banyak yang mengelupas. Batu kerikil yang ada di dasar aspal menyembul keluar dan berserakan, sehingga bisa mengancam para pengendara.

Apalagi ketika musim hujan, jalanan tersebut akan licin tergenang air dan jadi banyak berlubang. Masyarakat menjadi kesulitan untuk melalui jalan itu apalagi jika dilalui kendaraan roda dua. Kegiatan gotong royong itu dilakukan karena jalan itu membahayakan pengguna jalan.

“Untuk sementara ini kami memperbaiki jalan setengahnya aja dulu, khusus buat pengguna jalan sepeda motor. Berhubung dengan minimnya dana yang ada. Segala sesuatu yang berkaitan dengan dana juga berasal dari partisipasi masyarakat lingkungan Jalan Sanggup Ketaren,” terang Indra.

Baca juga: Pemko Siantar Lima Kali Mengganti Perwa Penjabaran APBD 2020

Ia menuturkan, pemerintah hanya memberikan janji – janji saja. Pasalnya, jalan yang merupakan akses utama warga tersebut sudah beberapa kali dilakukan pengukuran. Menurut para petugas yang mengukur jalan rusak itu akan diperbaiki. Namun, hingga saat ini, janji itu tak kunjung dilakukan.

Masyarakat berharap Pemerintah Kota Pematangsiantar segera mengaspalkan jalan tersebut dengan kualitas terbaik, sehingga tidak lagi rusak. Sebab ruas jalan tersebut merupakan akses penting bagi masyarakat sekitar. (yetty/hm06)

Related Articles

Latest Articles