Jorok! Sampah Berserakan di Pinggir Jalan Persaudaraan Dekat TPS Pilkada

Pematangsiantar, MISTAR.ID

Sampah berserakan di pinggir jalan, tepatnya Jalan Persaudaraan, Kelurahan Bah Kapul, Kecamatan Siantar Sitalasari, Pematangsiantar. Bau tidak sedap dari tumpukan sampah yang berserakan sangat menyengat apabila sedang melintas di daerah tersebut.

Disamping itu, kerap sekali bau tersebut mengganggu orang yang sedang melakukan ibadah. Bahkan, didekat tempat itu rencananya akan didirikan tempat pemungutan suara (TPS) untuk pemilihan kepala daerah nantinya yang digelar secara serentak pada tanggal 9 Desember 2020.

Informasi ini didapat dari Jaya Kesuma, SH, kepala desa Bah Kapul sendiri. Dia menyayangkan atas sikap masyarakat yang seenaknya saja membuang sampah yang tidak pada tempatnya. Sebab lokasi tempat pembuangan sampah tersebut bukan tempat pembuangan sampah.

“Ini bukan lokasi sampah, malahan dijadikan tempat pembuangan sampah,” Ucapnya dengan nada kesal, Selasa (8/12/20).

Baca juga: Berangkatkan Logistik! Ini Peringatan, Pesan dan Harapan Wali Kota Siantar

Padahal, lokasi ini sudah beberapa kali dibersihkan serta ditanami bunga. Namun tetap saja orang-orang dengan seenaknya membuang sampah ke lokasi tersebut. Rencananya, ujar Jaya, dekat lokasi itu akan didirikan TPS untuk Pemilihan Umum Wali Kota Pematangsiantar (Pilwako Pematangsiantar ) yang akan dilanksanakan esok hari.

“Menurut warga, yang buang sampah di lokasi tersebut kebanyakan adalah orang-orang yang sedang melintas mau berangkat kerja atau lainnya yang berangkat pagi hari sering membawa kantong berisi sampah dan dibuang di pinggir jalan. Padahal, di lokasi itu sudah sering ditulis “Dilarang buang sampah”, tapi masyarakat tidak mengindahkannya,” Jelas Jaya.

Dia berharap pada Dinas Kebersihan agar setiap hari petugas kebersihan datang ke lokasi untuk membereskan sampah-sampah yang berserakan itu. Apalagi, besok sedang ada Pemilihan Umum Wali Kota Pematangsiantar (Pilwako Pematangsiantar ). Sehingga masyarakat yang datang ke TPS merasa nyaman karena tidak ada lagi aroma tidak sedap dari sampah yang berserakan tersebut. (Yetty/hm07)