Pematangsiantar, Mistar.ID
Kasat Lantas Polres Pematangsiantar AKP Muhammad Hasan mengimbau masyarakat untuk selalu berhati-hati dalam mengemudikan kendaraan di jalan raya, sehingga bisa terhindar dari kecelakaan lalu lintas.
“Berhati-hatilah dalam berkendara atau mengemudikan kendaraan, taatilah aturan berlalu lintas sehingga tidak menyebabkan kecelakaan yang bisa merugikan diri sendiri, keluarga atau orang lain,” katanya saat dihubungi wartawan, Sabtu (7/11/20).
Ia mencontohkan kecelakaan yang terjadi di Jalan DI Panjaitan, tepatnya di simpang Jalan Ricardo Siahaan Kelurahan Nagahuta Timur Kecamatan Siantar Marihat pada, Rabu (4/11/20).
Dalam insiden itu, dua orang kritis yakni, Roy Bastian Situmorang (28) warga Jalan Sianjur Gang Nauli Kelurahan Simarimbun Kecamatan Siantar Simarimbun, serta Togar Gultom (40) warga Jalan Saribudolok Kecamatan Panei Tongah Simalungun.
Baca Juga:Senggolan dengan Mobil, Pengendara Supra X Masuk Parit dan Tak Sadarkan Diri
Keduanya kini masih jalani perawatan medis di Rumah Sakit (RS) Tentara Kota Pematangiantar. Kecelakaan itu bermula ketika Roy mengendarai Yamaha Vixion BK 3553 WAJ melaju dari arah Jalan Parapat menuju Jalan Gereja.
Setibanya di lokasi kejadian, sepeda motor Roy alami selip dan jatuh hingga terseret ke sebelah kanan jalan. Di waktu bersamaan, Togar datang mengendarai sepeda motor Honda Supra X BK 4219 TAA dari arah Jalan Gereja menuju Jalan Parapat.
Selain Roy, sepeda motor lain belum diketahui jenis dan pengemudinya datang dari Jalan Gereja menuju Jalan Parapat. Ketiga sepeda motor itu pun saling hantam. Togar dan Roy terkapar di jalan dan alami luka pada beberapa bagian tubuhnya, seperti kepala.
Sementara, pascakejadian tersebut satu pengendara sepeda motor yang tidak diketahui jenisnya itu langsung melarikan diri. Kasat Lantas Polres Siantar AKP Muhammad Hasan mengatakan, kecelakaan itu terjadi akibat pengendara Yamaha Vixion yang melaju dengan kecepatan tinggi.
Baca Juga:Satria FU Kontra Supra X di Siantar, 3 Korban Dilarikan ke Rumah Sakit
“Saat berkendara dengan kecepatan tinggi, tiba-tiba sepeda motor Vixion itu selip, terjatuh dan terseret. Kedua sepeda motor sudah disita sebagai barang bukti untuk penyelidikan lebih lanjut,” ujar Hasan lagi.
Dari kasus kecelakaan tersebut, AKP Muhammad Hasan kembali mengatakan, bahwa masyarakat harus berhati-hati ketika berkendara di jalan raya mengingat telah banyak kasus kecelakaan yang ditangani oleh satuan yang dipimpinnya, mulai dari January hingga November 2020.
“Total jumlah kasus yang kita tangani dari January hingga November 2020, sebanyak 141 kasus yang dilaporkan. Untuk yang alami luka ringan (LR) sebanyak 161 orang, luka berat (LB) sebanyak 23 orang. Untuk meninggal dunia (MD) sebanyak 22 orang,” pungkas AKP Hasan.(hamzah/hm10)
