15.9 C
New York
Tuesday, April 16, 2024

Jalan Kaki Kawal Aksi Tolak Omnibus Law, Kapolres Siantar: “Sekalian Olah Raga”

Pematangsiantar, MISTAR.ID

Sepanjang jalan mengawal Aliansi Mahasiswa Siantar Bersatu (AMSB) yang menggelar aksi tolak Omnibus Law Undang-Undang Cipta Kerja, Kapolres Pematangsiantar AKBP Boy SB Siregar berjalan kaki, Senin (12/10/20).

Mengawal aksi dengan berjalan kaki dan ikut menahankan panas teriknya matahari itu, dilakoni Kapolres mulai dari titik kumpul massa AMSB di Taman Makam Pahlawan (TMP) Kota Pematangsiantar, hingga ke depan gerbang kantor DPRD.

Di sela-sela berjalan kaki mengawal aksi AMSB, Kapolres mengatakan, bahwa hal itu dilakukannya sekaligus untuk olah raga. “Sekalian olah raga, biar sehat,” ujar Kapolres tersenyum. Di sepanjang jalan, Kapolres juga tampak sesekali menyapa juru parkir yang ditemuinya.

Baca Juga:Pedagang Minuman Meraup Rezeki di Tengah Aksi Demo di Siantar

Sesampainya di depan pintu gerbang kantor DPRD, massa AMSB disambut pagar betis petugas dari pihak kepolisian. Tak lama, Ketua DPRD Timbul M Lingga dan Wali Kota Hefriansyah turun menemui massa AMSB yang datang bersamaan dengan Kapolres.

Di depan gerbang Kantor DPRD itu, aksi massa AMSB yang dikoordinatori Andre Sinaga tersebut menyampaikan aspirasinya untuk kemudian disampaikan oleh Ketua DPRD dan Wali Kota kepada Presiden Jokowi.

Baca Juga:Demo Selesai, Sampah Berserakan Di Depan DPRD Siantar

Namun karena ada perbedaan pendapat atau tafsir, aspirasi mahasiswa tidak diterima. Adapun organisasi mahasiswa yang terlibat dalam aksi menolak Omnibus Law Undang-Undang Cipta Kerja itu antara lain dari GMNI, IMM, GMKI, PMKRI, KSPM dan AMM.

Dari informasi yang disampaikan Ketua GMKI Kota Pematangsiantar May Luther Sinaga, mahasiswa akan kembali melakukan aksi karena aspirasi mereka tidak tertampung dengan baik.(ferry/hm10)

Related Articles

Latest Articles