11.8 C
New York
Thursday, April 25, 2024

Hadiri HUT ke-50 RS Harapan, Wali Kota Siantar Merasa Pulang Kampung

Pematang Siantar, MISTAR.ID

Wali Kota Pematang Siantar Susanti Dewayani merasa seperti pulang kampung saat berada di Rumah Sakit (RS) Harapan untuk menghadiri perayaan HUT ke-50 RS tersebut.

Perayaan HUT ke-50 RS Harapan dipusatkan di Lapangan Basket Seminari Menengah Christus Sacerdos, Jalan Farel Pasaribu Kota Pematang Siantar, Rabu (21/9/22). Acara di awali peletakan batu pertama pembangunan RS Harapan.

Susanti dalam sambutannya menyatakan, dirinya sempat mengabdi di RS Harapan sebagai dokter anak, yakni mulai 10 Januari 2000-2015.

Baca Juga:Keluarga Pasien di RSUD Sidikalang Resah, Transfusi Darah Belum Dilakukan

“Saat berada di lingkungan Rumah Sakit Harapan, rasanya saya lagi pulang kampung,” tuturnya.

Rumah Sakit Harapan, kata Susanti, penuh nostalgia.

“Walaupun saya tidak di Rumah Sakit Harapan lagi, tetapi saya tetap mengikuti setiap perkembangan dan setiap perubahan yang lebih baik dari RS Harapan Pematang Siantar ini,” katanya.

Baca Juga:Diwacanakan, Semua Pasien PBI Medan Dirujuk ke RSUD Pirngadi

Susanti tak lupa mengucapkan selamat ulang tahun kepada RS Harapan Pematang Siantar. Ucapan selamat juga ditujukan ke pimpinan, tenaga medis, dan karyawan-karyawati.

“Semoga Rumah Sakit Harapan semakin maju, berkualitas, serta senantiasa memberikan pelayanan yang terbaik,” harapnya.

Pada kesempatan itu, Susanti mengajak rumah sakit yang ada di Pematang Siantar, baik rumah sakit pemerintah maupun rumah sakit swasta, untuk bekerja sama dan bermitra di dalam mewujudkan masyarakat yang sehat.

Baca Juga:Hore! Insentif Nakes RSUD Pirngadi Medan Cair 5 Bulan

“Kita berharap rumah sakit yang ada di Siantar menjadi rumah sakit pilihan dan tujuan bagi masyarakat untuk mendapatkan kesehatan. Untuk itu kita perlukan komitmen dan sinergi yang tinggi di antara pegawai untuk memberikan yang terbaik bagi masyarakat Siantar dan sekitarnya,” ujarnya.

Saat itu, Susanti mengingatkan angka stunting di Kota Pematang Siantar berada di angka 15 persen. Diharapkan di tahun 2024 angka Stunting Kota Pematang Siantar turun menjadi 14 persen.

Untuk itu, ia memohon kerja sama dari seluruh rumah sakit di Kota Pematang Siantar berkolaborasi dan bermitra dengan Pemko Pematang Siantar guna mempercepat penurunan angka stunting.

Acara yang dimeriahkan dengan pelepasan balon itu, dihadiri Dandim 0207/Simalungun diwakili B Barus, Kapolres Pematang Siantar diwakili Ipda Ritca Siahaan, Vikjen Keuskupan Agung Medan Pastor Mikael Manurung, Direktur RS Harapan Pematang Siantar Manora Nababan, Direktur RSUD Djasamen Saragih Maya Damanik. (ferry/ril/hm14)

Related Articles

Latest Articles