9.4 C
New York
Saturday, April 20, 2024

Guru Diajak Lebih Kreatif dan Inovatif di Masa Pandemi Covid-19

Pematangsiantar, MISTAR.ID

Hari Guru Nasional diperingati pada Kamis (25/11/21). Sejarah Hari Guru tidak lepas dari perjuangan Persatuan Guru Republik Indonesia (PGRI) dalam mengupayakan pendidikan untuk masyarakat sejak zaman kolonial Belanda. Hal tersebut sebagaimana termaktub dalam Keputusan Presiden Nomor 78 Tahun 1994.

Kepala Cabang Dinas (Kacabdis) Pendidikan Provinsi Sumatera Utara yang berada di Pematangsiantar, James Andohar Siahaan memaknai Hari Guru sebagai momentum untuk mengembalikan fungsi dan tanggung jawab guru dalam mencetak dan mendidik siswa agar menjadi siswa yang baik dan generasi cemerlang untuk masa depan.

“Di masa pandemi Covid-19 ini merupakan waktu yang baik untuk kita berinovasi dalam hal pendidikan agar bisa menjadi masyarakat dan bangsa yang lebih baik. Dalam proses pembelajarannya seorang guru harus kreatif dan inovatif. Karena itu pandemi menciptakan suatu tantangan tersendiri,” ucapnya.

Baca Juga:Pernak-pernik Hari Guru Di Pematangsiantar

James menegaskan, pendidikan di suatu negara memiliki peran yang penting untuk pembangunan suatu bangsa. Pendidikan merupakan pembelajaran pengetahuan, keterampilan dan kebiasaan sekelompok orang yang diturunkan dari satu generasi ke generasi berikutnya melalui pengajaran, pelatihan atau penelitian.

Lebih lanjut dia menerangkan, menurut UU No. 20 Tahun 2003 pasal 2, bahwa pendidikan nasional berfungsi mengembangkan kemampuan dan membentuk watak serta peradaban bangsa yang bermartabat dalam rangka mencerdaskan kehidupan bangsa.

Hal ini bertujuan untuk berkembangnya potensi peserta didik agar menjadi manusia yang beriman dan bertakwa kepada Tuhan yang Maha Esa, berakhlak mulia, sehat, berilmu, cakap, kreatif, mandiri, dan menjadi warga negara yang demokratis.

Baca Juga:Hari Guru, Ma’ruf Amin: Pemerintah Terus Tingkatkan Kesejahteraan Pengajar

Serta bertanggung jawab untuk membentuk dan mengembangkan watak serta peradaban bangsa dalam mencerdaskan kehidupan bangsa.

Menurut James, seorang guru dituntut untuk lebih kreatif dalam mengembangkan metode pembelajaran supaya peserta didik mencapai keberhasilan sesuai tujuan yang telah direncanakan.

Oleh karena itu, dia berharap para pengelola sekolah dan stakeholder yang lain bisa lebih profesional dalam mengelola pendidikan. Sebab, masa depan siswa ditentukan dari pendidikan yang berkualitas. (yetty/hm14)

Related Articles

Latest Articles