Pematangsiantar, MISTAR.ID
Dua orang Aparatur Sipil Negara (ASN) bertugas di Puskesmas Kartini, Kota Pematangsiantar, dinyatakan positif Covid-19, melalui uji swab PCR dan karenanya layanan kesehatan di Puskesmas tersebut ditutup sementara selama 10 hari ke depan dan pelayanannya dialihkan ke Puskesmas Singosari dan Puskesmas Raya.
Kepala Dinas Kesehatan Kota Siantar dr Ronal Saragih dalam surat pemberitahuannya menjelaskan, layanan Puskemas Kartini ditutup sementara karena temuan kasus positif Covid-19.
Ronal menyebutkan, untuk memutus mata rantai penularan agar tidak menjadi episentrum baru penularan Covid-19, jadwal layanan ditutup selama 10 hari kerja. Terhitung mulai 9 Juni hingga 19 Juli 2020 dan akan aktif kembali menggunakan layanan pada 20 Juli 2020 mendatang. Keputusan ini diberlakukan, Rabu (8/7/20) oleh Kepala Dinas Kesehatan Kota Siantar dr Ronal Saragih.
Baca juga : Gugatan Lalai Tangani Covid-19, Wali Kota Pematangsiantar Absen
Disebutkan, Puskesmas Kartini telah melakukan penyemprotan cairan disinfektan ke seluruh ruangan Puskesmas Kartini untuk memutus rantai dan mencegah penyebaran virus corona. Sebelumnya, salah seorang lurah di Kota Pematangsiantar diketahui terinfeksi virus Covid-19. Hingga saat ini lurah tersebut masih dalam perawatan medis.
Juru bicara GTPP Covid-19 Siantar Daniel Siregar dalam konferensi pers sebelumnya mengatakan, kondisi lurah tersebut dalam keadaan baik. Namun, saat ini tengah menjalani perawatan intensif.
“Kondisinya cukup bagus, dan lurah positif Covid-19 dari hasil pemeriksaan swab PCR tes,” ujar Daniel dalam konferensi pers, Senin (6/7/20) lalu. (billy/hm09)
