Pematang Siantar, MISTAR.ID
Dinas Koperasi, UKM dan Perdagangan Kota Pematang Siantar melakukan inspeksi mendadak (sidak) dalam rangka intensifikasi pengawasan produk pangan serta melakukan pengecekan kualitas pangan yang beredar di pasar tradisional dan modern daerah ini.
Menurut Plt. Kepala Dinas Koperasi, UKM dan Perdagangan Kota Pematang Siantar, Herbet Aruan menyebut tujuan dilakukan sidak tersebut guna memastikan agar makanan dan minuman yang dijual di sejumlah pasar tersebut aman dan layak untuk dikonsumsi oleh masyarakat.
“Pemerintah Kota Pematang Siantar ingin menciptakan makanan maupun minuman yang sehat dan aman dikonsumsi masyarakatnya,” kata Herbet usai memimpin langsung sidak tersebut, Jumat (16/9/22).
Baca juga:Cek Harga Sembako, Wakil Bupati Simalungun Sidak di Pasar Perdagangan
Pengecekan itu, terang dia, merupakan kegiatan rutin dan dilakukan secara tiba-tiba. Sama seperti yang telah dilakukan sebelumnya, dimana timnya melakukan pemeriksaan atau pengecekan pada timbangan yang digunakan para pedagang untuk ditera ulang.
“Pengecekan timbangan itu untuk memastikan transaksi berjalan tanpa ada kerugian yang dialami penjual atupun pembeli di pasar Kota Pematang Siantar,” jelas dia.
Tak jauh beda dengan kegiatan yang dilakukan saat ini, tambah Herbet. Kegiatan ini juga dalam rangka pengawasan keamanan, baik terhadap pangan segar, pangan olahan dan, pangan dalam kemasan, sekaligus menjaga stabilitas harga dan ketersediaan bahan pokok serta melihat pedagang yang nakal menaikan harga yang melebihi HET ditentukan.
Adapun lokasi yang dituju dua pasar sentral di Kota Pematang Siantar yakni Pasar Horas dan Dwikora.
Lebih lanjut terang dia, kegiatan akan melakukan pengujian dengan mengambil beberapa sampling bahan makanan yang diambil di pasar tersebut. Selain dari warnanya yang mencolok, timnya juga akan melakukan pengecekan untuk memastikan bahan-bahan yang digunakan aman dan layak saat dikonsumsi masyarakat.
“Ada beberapa hal yang harus diperiksa yakni apakah mengandung bahan-bahan yang digunakan berlebihan seperti rodamin -nya, Boraks, dan formalin nya,” papar Herbet.
Lalu, bagaimana dengan hasil pemeriksaan sampling makanan tersebut?
“Hasilnya belum bisa kita katakan saat ini. Pasalnya, sampling makanan tadi akan kita kirim ke BPOM untuk melakukan tes. Yang memutuskan bahwa makan tersebut aman atau tidak adalah pihak BPOM. Beberapa hari ke depan akan kami informasikan ya,” pungkasnya.
Baca juga:Cabai Merah Sumbang Inflasi di Siantar Selama Maret 2022
Herbet berharap, semua sampel yang diuji aman untuk dikonsumsi, artinya produk yang beredar di pasar – pasar Kota Pematang Siantar sehat semua. Ia juga mengimbau kepada masyarakat untuk meningkatkan kesadaran terhadap pentingnya kesehatan terutama terhadap barang atau makanan dan minuman yang layak konsumsi sudah cukup baik.
Selanjutnya, Dinas Koperasi, UKM dan Perdagangan Kota Pematang Siantar akan melakukan pemeriksaan makanan dan minuman yang beredar di sekolah-sekolah Kota Pematang Siantar. (yetty/hm09)
