Medan, MISTAR.ID
Berdasarkan data dari Tim Satgas Penanganan Covid-19 di Provinsi Sumatera Utara (Sumut) kasus konfirmasi Covid-19 di Pematangsiantar kini sudah berjumlah 610 orang. Setiap hari, peningkatan konfirmasi positif terus bertambah.
Penambahan ini terjadi sejak 10 Januari 2021 yang mana sebelumnya masih berada di angka 586 orang sejak awal pekan Januari 2021.
Tercatat dari tanggal 10 Januari angka penambahan kasus Covid-19 sebanyak 597 bertambah 1 orang di tanggal 11 Januari menjadi 598 orang, dan jumlah ini bertahan di tanggal 12 Januari 2021. Sedangkan di tanggal 13 sampai 17 Januari masing-masing bertambah 1 orang sehingga total menjadi 605 orang.
Baca Juga:Positif Covid-19 Sumut Bertambah 78 Orang, Sembuh Bertambah 89
“Tanggal 18 Januari bertambah 2 orang. Maka berjumlah 607 orang. Dan Selasa (19/1/21) bertambah tiga orang yang terkonfirmasi Covid-19 di Siantar. Maka kini totalnya sebanyak 610 orang. Artinya terjadi penambahan di pekan kedua Januari 2021,” sebut Jubir Satgas Penangan Covid-19 Provinsi Sumut, dr Aris Yudhariansyah, Selasa (19/1/21).
Sementara itu, untuk data akumulasi kasus Covid-19 di Sumut kasus konfirmasi bertambah 78 orang dan pasien sembuh bertambah 86 orang. Sebelumnya, Senin 18 Januari 2021, jumlah pasien sembuh bertambah 85 orang, sedangkan terkonfirmasi 74 orang. “Akumulasi angka kesembuhan saat ini 17.060 orang, setelah bertambah 86 orang. Sementara, positif 19.799 orang setelah bertambah 78 orang,” imbuh Aris.
Aris menyebutkan, untuk angka kesembuhan penambahan terbanyak dari Medan 60 orang, Deli Serdang 14 orang, Binjai 3 orang, Pematangsiantar dan Dairi masing-masing 2 orang, Langkat, Simalungun, Tapanuli Selatan, Samosir dan Serdang Bedagai masing-masing 1 orang. Sedangkan jumlah terbanyak kasus baru positif didapatkan dari Medan 45 orang, Deli Serdang 16 orang, Langkat 5 orang, Pematangsiantar 3 orang, Binjai, Karo dan Dairi masing-masing 2 orang, Asahan, Nias Selatan dan Batubara masing-masing 1 orang.
Angka kematian Covid-19, juga bertambah 1 orang dari Medan. Dengan penambahan tersebut, akumulasinya menjadi 716 orang. “Cuma angka suspek yang berkurang 20 orang, sehingga akumulasinya menjadi 847 orang,” pungkasnya. (anita/hm12)
