8.5 C
New York
Thursday, April 18, 2024

400 Warga Binaan Lapas Siantar Vaksinasi Covid-19, Wakil Bupati Janji: Upayakan Seluruh WBP Divaksin

Pematangsiantar, MISTAR.ID

Lembaga permasyarakatan (Lapas) Kelas IIA Pematangsiantar berkoordinasi dengan Polres Simalungun, Sabtu (14/8/21) melakasanakan vaksinasi Covid-19 untuk 400 warga binaan permasyarakatan (WBP) dalam rangka gebyar vaksin merdeka menyambut HUT RI ke-76.

Gebyar vaksin merdeka dilaksanakan di Lapas Kelas IIA Pematangsiantar serta dihadiri Bupati Simalungun dan wakil bupati, Kapolres Simalungun juga Dandim 0207/Simalungun.

Kegiatan tersebut dimulai dengan memedomani arahan Kapolri dan panglima TNI perihal evaluasi perkembangan dan tindak lanjut PPKM melalui sarana aplikasi zoom meeting.

Baca Juga: Antisipasi Covid-19, Lapas Kelas IIA Siantar Perketat Prokes

Melalui kegiatan itersebut, Kalapas Rudy Fernando Sianturi menyampaikan, terimakasih yang sebesar-besarnya kepada jajaran Polres Simalungun dan Bupati Simalungun karena telah memerhatikan keberadaan masyarakat yang sedang menjalani pembinaan di Lapas Kelas IIA Pematangsiantar.

“Vaksinasi massal ini bertujuan untuk melindungi para WBP dalam memutus mata rantai penyebaran wabah Covid-19 yang masih melanda bangsa ini,” ucap Rudy Fernando Sianturi.

Sebelum pemberian vaksin dilakukan, para WBP, katanya, didata terlebih dahulu sesuai dengan NIK masing-masing.

Baca Juga: Kapolri Ajak Warga Medan yang Terpapar Covid-19 Memilih Isoter

Kalapas itu juga berharap agar para WBP tetap menjaga protokol kesehatan sesuai anjuran pemerintah. Hal ini diharapkan mampu menekan peningkatan angka pasien yang terinfeksi covid-19 di wilayah Siantar – Simalungun.

Kapolres Simalungun  AKBP Nicolas Dedy Afrianto  juga berharap, semoga kegiatan ini berjalan dengan baik sampai selesai dan target yang diharapkan, agar masyarakat rentan seperti Warga Binaan Pemasyarakatan bisa mendapatkan vaksinasi.

Kesempatan itu, Wakil Bupati Simalungun Zonny Waldi mengatakan, pelaksanaan vaksinasi kali ini belum menyentuh seluruh warga binaan yang berjumlah 1.894 orang.

“Ini merupakan tanggung jawab bersama selaku pemerintah daerah dan akan kita upayakan bagi warga binaan yang lain agar bisa mendapat vaksinasi,” ujar Zonny Waldi. (yetty/hm02)

 

Related Articles

Latest Articles