Pematangsiantar, MISTAR.ID
Program Banpres Produktif atau bantuan UMKM Rp2,4 juta untuk tahap kedua, resmi ditutup di Kota Pematangsiantar, pada 30 November kemarin. Bantuan ini merupakan program Pemerintah agar pelaku UMKM dapat menjalankan usaha di tengah krisis akibat pandemi Covid-19.
Sebelumnya, untuk cara mendapatkan bantuan UMKM Rp 2,4 juta, pelaku usaha kecil ini bisa mendaftarkan dirinya ke Dinas Koperasi dan UMKM yang berada di domisilinya.
Sondang Sitanggang, Kepala Bidang Koperasi dan UKM pada Dinas Koperasi UKM dan Perdagangan Pematangsiantar mengatakan, saat ini Bantuan Presiden Usaha Mikro (Â BPUM) sudah ditutup untuk tahap kedua.
“Pelaku usaha mikro telah memenuhi persyaratan sebanyak 26 ribu lebih. Para pengusul adalah usaha mikro untuk BLT UMKM ini, langsung kami kirim berkasnya ke Pusat,” Ucapnya melalui sambungan telepon, Jumat (4/12/20).
Baca juga:Â Siantar Diguyur Hujan Deras, Jalan Medan Sempat Banjir
Dia juga mengatakan, setiap pelaku UMKM yang mendaftar ke Dinas Koperasi setempat data mereka akan diusulkan kepada Kementerian Koperasi dan UKM RI untuk diseleksi.
“Jadi, untuk pemutusan pelaku usaha tersebut berhasil diterima untuk BPUM tersebut, bukan keputusan kami melainkan kantor pusat,” Tegasnya.
Sondang juga menambahkan, prosesnya masih tetap sama seperti pada tahap pertama. Dana tersebut akan ditransfer melalui rekening atas nama masing-masing penerima senilai Rp 2,4 juta.
Nantinya, penerima program BLT UMKM akan diinformasikan melalui pesan singkat (SMS) oleh bank penyalur. “Selanjutnya adalah pada pihak bank yang ditunjuk pemerintah apabila sudah lolos verifikasi, dan langsung mendapatkan bantuan tersebu, “tutup Sondang. (Yetty/hm07)
