8.4 C
New York
Thursday, March 28, 2024

Inovasi Alat Bantu Pengeringan Ikan Asin Buatan USU Diberikan Kepada UKM Belawan

Medan, MISTAR.ID

Dalam mendukung perekonomian kerakyatan, pihak PLN memberikan bantuan alat pengering ikan asin sederhana kepada kelompok usaha pengering ikan asin di Belawan, Medan, Sumatera Utara. Alat pengering ikan ini merupakan inovasi dari Universitas Sumatera Utara (USU). Dalam kompetisi PLN Innovation and Competition In Electricity (ICE), USU mendapatkan juara pertama pada kategori peralatan listrik dalam ajang tersebut.

Penyerahan langsung dipimpin SRM KKU PLN Puslitbang, Rizal Sirait didampingi Manager Komunikasi dan TJSL PLN UIW Sumut, Yasmir Lukman kepada Daulat Manullang perwakilan kelompok usaha pengering ikan asin di Belawan, Sumatera Utara, Senin (29/11/21), yang dihadiri perwakilan USU Prof. Dr. Ir Noverita Sprinse Vinolina, M.P.

Dalam sambutannya, Rizal Sirait mengatakan melalui program Tanggung Jawab Sosial Lingkungan (TJSL), dengan bantuan ini dapat meningkatkan sektor perekonomian masyarakat di Belawan.

Baca juga:Disdik Siantar Gelar Kompetisi Guru Kreatif dan Inovatif Berbasis Digitalisasi

Sebagai tindaklanjut dari PLN ICE, maka PLN menggandeng USU untuk mengembangkan prototype alat pengering ikan asin sederhana berbasis listrik dengan cara memberikan alat tersebut kepada kelompok usaha ikan asin yang ada di Belawan dalam program TJSL.

Senada dengan itu, perwakilan USU Prof. Dr. Ir Noverita Sprinse Vinolina, M.P menyampaikan terima kasih kepada PLN atas kepercayaan yang diberikan kepada Universitas Sumatera Utara untuk membuat alat pengeringan ikan sederhana ini.

Harapannya alat ini dapat bermanfaat membantu kelompok usaha dalam melakukan proses pengeringan ikan, sehingga dengan adanya alat ini dapat memperkecil kerugian yang dialami mereka,” ujarnya.

Masih dalam acara tersebut, Daulat Manullang perwakilan kelompok usaha pengering ikan asin di Belawan, Medan Sumatera Utara, menyampaikan terimakasih kepada PLN dan USU.

Pada Kesempatan itu, perwakilan USU juga memberikan bimbingan dan demostrasi cara menggunakan alat tersebut sesuai dengan buku petunjuk yang telah diberikan.

Baca juga: Disdik Siantar Gelar Kompetisi Guru Kreatif dan Inovatif Berbasis Digitalisasi

Terpisah GM PLN UIW Sumut, Pandapotan Manurung, mengatakan dengan bantuan alat tersebut para pelaku usaha ikan asin tidak lagi bergantung pada cuaca dalam proses pengeringan ikan karena dapat dilakukan dalam kondisi apapun.

“Karena salah satu penyebab kerugian yang sering dialami oleh para pengusaha ikan asin adalah faktor alam (cuaca), dimana saat memasuki musim penghujan, maka mereka akan kesulitan untuk menjemur ikan dikarenakan intensitas sinar matahari tidak maksimal,” ucapnya.

Hal ini tentu akan membantu para pengusaha ikan asin untuk dapat meningkatkan produksinya sehingga menghasilkan keuntungan yang maksimal.

“Alat ini sangat membantu para pelaku usaha pengeringan ikan asin, karena tidak lagi bergantung kepada sinar matahari, sehingga dapat meminimalisir kerugian yang dialami mereka. Disisi lain alat Ini juga merupakan salah satu implementasi electrying lifestyle yang jauh lebih efisien, aman, ekonomis dan ramah lingkungan,”ungkapnya.(amsal/hm06)

 

Related Articles

Latest Articles