MISTAR.ID
Baterai hp yang terisi penuh tentunya dapat menunjang keperluan berkomunikasi via ponsel sehari-hari. Terlebih bagi kamu yang kesehariannya bekerja di lapangan. Namun, daya baterai setelah digunakan memang dirancang jadi berkurang.
Supaya daya baterai lebih hemat, Anda perlu mengetahui cara baterai hp bisa awet sehingga tidak perlu repot mengisi ulang berkali-kali.
Umumnya kapasitas baterai hp seperti smartphone masa kini kisaran 5000-7000 mAh dan relatif cukup digunakan seharian.
Baca juga:Tips Berkendara Irit BBM saat Arus Balik Lebaran
Berikut cara-cara yang bisa Anda terapkan untuk memperpanjang umur baterai hp lebih awet.
1. Jangan gunakan hp saat diisi daya
Perlu diketahui bahwa baterai hp tergolong lebih mudah panas apabila saat ‘ngecas’ digunakan bersamaan dengan menonton video, bermain game, atau mendengarkan musik.
Kondisi baterai yang terlalu panas ini membuat performanya menurun sehingga kapasitas menampung daya jadi berkurang.
Kebiasaan buruk memakai hp sambil diisi daya dan dilakukan berulang berpotensi merusak sel-sel baterai didalamnya.
Dilansir Android Authority, istilahnya yaitu pengisian parasit (parasitic load) yang membuat baterai mengalami siklus mini pengisian dan pengosongan daya mengurangi umur baterai.
2. Isi ulang daya hp sebelum 20 persen
Baterai jenis Li-ion yang banyak digunakan pada smartphone sebaiknya tidak dibiarkan kosong total sampai hp nya mati. Membiarkan ponsel mati total tanpa daya bisa memperpendek umur baterai jadi tidak awet tahan lama.
Disarankan jika baterai sudah tersisa 20 persen untuk segera melakukan pengisian dan biarkan terisi penuh sebelum kembali digunakan.
3. Hindari suhu ekstrem
Cara baterai hp bisa awet selanjutnya yaitu hindari terpapar suhu ekstrem yang terlalu panas atau sangat dingin.
Suhu ekstrem ini dapat mempengaruhi kapasitas menyimpan energi jadi lebih sedikit. Situs Battery University menyarankan untuk menghindari suhu di atas 35 derajat Celcius.
Rata-rata suhu ideal yang aman untuk baterai hp jenis Li-ion adalah 16 hingga 22 derajat Celcius karena relatif normal.
Pastikan tidak menyimpan hp di bawah bantal, di tempat sauna, atau menaruhnya di dashboard mobil pada siang hari.
Baca juga:Ini Lho Alasan Penumpang Harus Matikan HP di Pesawat
4. Menggunakan charger hp asli
Menggunakan charger hp original juga sangat berpengaruh terhadap umur baterai. Jangan pernah memakai jenis charger yang tidak sesuai spesifikasi hp. Jika mengisi ulang baterai menggunakan charger non original, hal itu dapat membuat baterai bocor.
Apabila baterai hp Anda mengalami kebocoran kondisi tersebut berdampak pada kapasitas pengisian jadi berkurang.
5. Jangan isi ulang baterai sampai 100 persen
Melansir Battery University, baterai Lithium-ion mempunyai performa terbaik jika kapasitasnya di antara 20-80 persen. Sebab, pengisian daya sampai penuh 100 persen sebenarnya bisa membuat performa baterai tertekan.
Cara baterai hp bisa awet dengan tidak mengisi sampai 100 persen ini dapat Anda terapkan pada ponsel. Pengisian baterai hingga kapasitas 20-80 persen bisa menjaga voltase lebih rendah sekaligus memperpanjang umurnya. (cnn/hm06)
