19.5 C
New York
Thursday, April 25, 2024

Fakta Menarik Tentang Virus Korona dan Tisu Toilet

MISTAR.ID – Pandemi viruscorona telah meningkatkan permintaan tissue toilet khususnya di negara-negara Eropa.
Rata-rata manusia menebang hampir 270 ribu pohon sehari untuk membuat tissue toilet. Bahan mentah untuk membuat tissue toilet berasal dari hutan-hutan di Amerika Utara, dan hutan-hutan di bagian utara Canada mendapat efek penebangan terbanyak.

Sebagian pohon-pohon yang ditebang adalah yang sudah berusia lebih dari 200 tahun. Proses pembuatan tissue toilet juga memberi dampak bagi perubahan iklim dan juga membahayakan kehidupan liar yang menyebabkan hilangnya keanekaragaman ekosistem.

Industri tissue toilet menghasilkan $200 trilyun setiap tahunnya. Hanya sekitar 30% populasi di dunia yang menggunakan jenis tissue ini. Amerika sendiri menggunakan 36.5 trilyun rol tissue toilet setiap harinya. Membuat tissue toilet untuk jumlah tersebut diperlukan proses pulping dari setidaknya 15 juta pohon, 473,587,000 galon air, dan 253,00 ton klorin untuk proses pemutihan. Pemutih dan cairan limbah kemudian dibuang ke badan air setempat. Meskipun Amerika hanya memberikan 4.25% jumlah penduduk untuk populasi dunia, mereka menyumbangkan sekitar 20% pengguna tissue toilet paling besar secara global.

Tissue toilet juga dapat dibuat dari pulp kayu atau kertas daur ulang. Proses pembuatan tersebut memerlukan sekitar 17.3 terawatts energy listrik pertahunnya. Dan ini mengakibatkan emisi gas rumah kaca dari proses produksi pulp kayu tiga kali lebih tinggi dari emisi yang dihasillan oleh limbag kertas daur ulang. Tissue toilet yang halus dan lembut bukan berasal dari kertas daur ulang, tapi berasal dari pulp kayu, yang mana bukan pilihan yang sehat untuk lingkungan kita.

Tingginya permintaan tissue toilet selama pandemic virus korona berarti membuat pabrik-pabrik harus menebang lebih banyak pohon dan menghasilkan lebih banyak lagi emisi.

Jika Anda ingin menyelamatkan lingkungan, anda bisa berganti ke alternative lain. Sebagai alternative anda dapat menggunakan penyemprot air otomatis dari toilet duduk anda. Penyemprot jenis ini mengeluarkan air langsung ke area yang perlu dibersihkan. Toilet modern orang Jepang dibuat dengan bawaan penyemprot seperti itu. Sebagian negara Asia Tenggara dan Timur Tengah menggunakan wadah yang disebut dengan “lota”. Wadah yang mempunyai pegangan ini sangat membantu aktivitas pembersihan. Ada juga alternative lain dengan memasang penyemprot atau selang air disamping toilet yang bisa meyemprotkan air langsung ke area yang perlu dibersihkan. Di Filipina masyarakat mereka menggunakan alat bernama “tabo” (gayung). Alat ini juga digunakan untuk mengambil air untuk membersihan secara personal.

Sumber: Hashem Al-Ghaili Page
Penerjemah: Julyana Ang

Related Articles

Latest Articles